Jember _ Jempolindo.id _ Sahabat Mancing Kabupaten Jember bertekad selamatkan lingkungan. Pernyataan itu di sampaikan saat, SM Jember menggelar Halal Bihalal, di Pendopo Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember, pada Minggu (30/04/2023) pukul 20.00.
Mewakili SM Jember, Iqbal menjelaskan, bahwa halal Bihalal itu digelar dalam rangka membangun tali silaturahmi.
“Agar para sahabat pemancing lebih rukun, dengan saling membina komunikasi yang baik satu sama lain,” katanya.
Pembina SM Jember Bhisma Perdana, menjelaskan bahwa keberadaan Sahabat Mancing telah berdiri sejak 8 tahun berselang, yang selama ini menjadi wadah bagi para penghobi dalam membangun kebersamaan.
“Halal Bihalal ini sebenarnya merupakan agenda tahunan, hanya saja pada tahun kemarin sempat di tiadakan, karena Covid-19,” ujar Bhisma.
Kepala Desa Jubung itu, menjelaskan bahwa Sahabat Mancing, selama ini telah banyak berperan dalam menyelamatkan lingkungan.
“Sungai kita semakin lama, semakin berkurang jumlah ikannya. karenanya, Sahabat Mancing membantu menyelamatkan nya, dengan melaporkan orang yang menggunakan setrum untuk menangkap ikan,” jelasnya.
Selain itu, kata Bhisma Sahabat Mancing juga turut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar sungai dan lautan. Terutama dari sampah yang di buang sembarangan.
Bhisma berkeinginan agar SM Jembe mampu berkontribusi kepada pemerintah untuk lebih peduli dalam rangka menjaga lingkungan dan ekosistem, baik di sungai atau laut.
“Kita gelisah, atas rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kelestarian lingkungan,” ujarnya.
Perda tentang pengelolahan sampah, kata Bhisma, diperlukan selain agar masyarakat sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan, juga ada upaya penanganan sampah secara benar.
Ruang Lingkungan hijau, kata. Bhisma bukan saja di kota, tetapi juga dengan menjaga kelestarian lingkungan sekitar sungai dan laut.
“Kita bertekad untuk memberikan kontribusi positif kepada pemerintah,” tegasnya.
Jempolindo _ Peran KORMI Jember
Perwakilan Kormi (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Jember Budi Satrio, menjelaskan bahwa KORMI Jember, merupakan lembaga yang mewadahi cabang olahraga yang belum terwadahi.
“Jember merupakan peringkat ketiga di Jawa Timur,” ujarnya.
Kehadirannya dalam acara itu, kata Budi dalam upaya memperkenalkan keberadaan Kormi Jember.
“Kami berharap ke depan akan terbangun kesadaran, untuk memberikan sumbangsih bagi keberadaan Kormi,” ujarnya.
Peran Formasi Jember
Sejalan dengan harapan itu, perwakilan Formasi (Federasi Olah Raga Memancing Indonesia) Jember, Rizal menjelaskan keinginannya agar Formasi dapat memberikan sumbangsih bagi berkembangnya Kabupaten Jember di masa mendatang..
“Formasi dapat menjadi jembatan, antara komunitas pemancing yang jumlah sudah mencapai lebih dari seribu, dengan pemerintah,” Ujarnya.
Rizal berharap, semua pemancing dapat mendorong tumbuh kembangnya pariwisata di Kabupaten Jember.
“Sehingga dunia pariwisata di Jember dapat terus berkembang. Kita akan terus mendukung upaya pemerintah dalam melestarikan lingkungan,” tandasnya.
Pada bulan Juli 2024, kata Rizal akan diselenggarakan Fornas di Bandung, setidaknya atlit mancing dari Kabupaten Jember dapat turut berpartisipasi.
“Ini kesempatan bagi atlit Jember untuk turut berperan serta dalam membawa nama Jember,” ujarnya. (#)
