Jember _ Jempolindo.id _ Semangat RA Kartini untuk terus memperjuangkan emansipasi dan kesetaraan gender, semakin menampakkan perannya.
Gairah Kartini itu, terlihat dalam pentas Politik di Kabupaten Jember. Setidaknya ada 11 perempuan, yang dipastikan bakal dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Jember, hasil Pemilu Legislatif 2024, baru lalu.
Demikian pula, peran perempuan dilingkungan birokrasi. Terdapat beberapa perempuan yang menduduki posisi penting di Pemkab Jember.
Terkait dengan peran perempuan itu, Ketua BMI Kabupaten Jember Indi Naidha, menyebut bahwa Kartini telah berjuang untuk mengangkat derajat wanita agar tidak direndahkan lagi.
“Perjuangan Kartini telah menyetarakan perempuan dalam gender baik pendidikan dan sosial tentunya,” ujarnya.
Indi Naidha, salah seorang politisi perempuan PDI Perjuangan Kabupaten Jember, yang berhasil memenangkan Pemilu 2024 baru lalu.
Dia menganggap bahwa semangat Kartini telah banyak merubah peran perempuan dalam kancah kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Kartini adalah awal perubahan perempuan Indonesia,” katanya.
Karenanya, senyampang ada ruang untuk berbuat, melalui jalur legislatif, Indi Naida, bertekad akan melakukan pendampingan terhadap perempuan dalam berbagai permasalahan yang dihadapi.
“Kami akan mengajak kaum perempuan untuk menaikkan status sosial, melalui kegiatan kegiatan yang meningkatkan ekonomi, dalam kegiatan sehari-hari dengan cara melakukan pelatihan dibidang ekonomi kreatif,” ujarnya.
Karenanya, menurut Camat Tanggul Hanifah, kini sudah bukan waktunya lagi menyoal kesetaraan gender.
“Tidak perlu sibuk membandingkan antara laki laki dan perempuan. Yang diperlukan hanya fokus meningkatkan kualitas diri dan masa depan,” tandasnya.
Kartini di Lingkungan Legislatif
Berikut 11 Caleg Perempuan, dari 50 Caleg, yang dipastikan bakal menjadi Anggota DPRD Kabupaten Jember, periode 2024 – 2029:
- Anggun Tri Utami, usainya masih 27 tahun. Perempuan lulusan Universitas Muhammadiyah Malang Tahun 2019 itu, aktif sebagai pengurus Fatayat dan Muslimat NU. Caleg DPRD Kabupaten Jember dari PKB ini berangkat dari Dapil 2, dengan perolehan 7.925 suara,
- Sunarsi Khoris, perempuan yang di Madiun 53 tahun silam itu, sebelumnya telah menjadi anggota DPRD Kabupaten Jember periode 2019 – 2024. Berlatar belakang pendidikan IAIN Malang. Dengan pengalaman organisasi sebagai Bendahara PMII IAIN Malang dan Sekretaris Senat Mahasiswa IAIN Malang. Ketua Umum Fatayat NU Kencong ini, memperkuat PKB Jember sejak tahun 2021, dengan menjadi sebagai Wakil Ketua. Kembali berangkat dari Dapil 6, dengan perolehan 9.906 suara,
- Hj. Suharyatik, sebelumnya telah menjadi anggota DPRD Kabupaten Jember periode 2019 – 2024, Usianya sudah 61 tahun, namun perempuan berlatar belakang pengusaha tebu itu, masih dipercaya menjabat kembali sebagai Anggota DPRD Kabupaten Jember pada periode 2024 – 2029, meski usianya sudah 61 tahun. Berangkat dari dapil 7, dan terpilih kembali dengan perolehan 13.141 Suara
- Indi Naidha, usianya masih 42 tahun. Perempuan kelahiran Banyuwangi ini, sempat menjadi Bendahara DPD Partai Golkar Kabupaten Jember, lalu memperkuat PDIP Perjuangan Kabupaten Jember, sebagai ketua BMI Jember. Indi, memiliki pengalaman organisasi sebagai Pengurus HIPMI Nasional. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember PDIP, Dapil 6, dengan perolehan 8.242 suara,
- Nilam Noor Fadilah Wulandari, usianya 40 tahun, berlatar pendidikan lulusan Fakultas Ekonomi Unej. Perempuan alumni HMI ini, dipercaya Partai Golkar Kabupaten Jember sebagai Ketua KPPG. Berangkat dari Dapil 7, dengan perolehan 5.076 suara,
- Suciati, lahir di Ponorogo 63 tahun lalu. Aktif sebagai Wakil Ketua DPC GANN Kabupaten Jember. Sebelumnya Aktiv sebagai pengurus Partai Hanura, lali mempunyai Partai Golkar Kabupaten Jember sejak tahun 2023. Berangkat dari Dapil 4, dengan perolehan 6.756 suara,
- Feni Purwaningsih, lahir di Jember 42 tahun lalu. Sudah menjadi Anggota DPRD Kabupaten Jember periode Tahun 2019 – 2024. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember dari PKS, dari Dapil 5, dengan perolehan 10.400 suara,
- Fatmawati, lahir di Jember 40 tahun lalu. Berlatar belakang sebagai pengusaha Pabrik Beras Cap Cobra. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember dari Partai Nasdem, Dapil 3, dengan perolehan 10.856 suara
- Susmiati, lahir di Jember 47 tahun lalu. Sudah menjadi Anggota DPRD Kabupaten Jember untuk periode 2019 – 2024. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember PPP, Dapil 2, dengan perolehan 4.170 suara,
- Intan Permatasari, lahir di Jember 44 tahun lalu. Berlatar belakang pendidikan lulusan MAN 1 Jember. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember PPP di Dapil 3, dengan perolehan 5.910 suara
- Siti Baidaus Sholeha, lahir di Jember 30 tahun lalu. Berangkat sebagai Caleg DPRD Kabupaten Jember dari PPP di Dapil 6, dengan perolehan 6.419 suara.
Perempuan di Lingkungan Pemkab Jember
Sedangkan Perempuan yang berkiprah di Pemkab Jember, diantaranya;
- Camat Tanggul, Hanifah
- Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Sartini
- Kepala Dinas Peradangan dan Perindustrian, Yuliana Murti
- Kepala BPKAD Kabupaten Jember, Tita Fajar Ariyatingsih
Di lingkungan Kelurahan, terdapat beberapa nama perempuan, yang dipercaya, diantaranya:
- Lurah Kebon Agung, Nur Aeni SE
- Lurah Keranjingan, Inneke Astuti
Ditingkat Pemerintah Desa, terdapat beberapa perempuan, yang juga dipercaya rakyatnya menjadi Kepala Desa. Diantaranya:
- Kepala Desa Sarimulyo Kecamatan Jombang atas nama Ernawati,
- Kepala Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah, Dewi Kholfah
- Kepala Desa Lengkong, Kecamatan Mumbulsari Sutartilah
- Kepala Desa Banjarsari Kecamatan Bangsalsari, Naning Roniani
- Kepala Desa Sukorejo Kecamatan Bangsalsari, Luluk Novita
- Kepala Desa Cakru Kecamatan Kencong Heny Indaryani,
- Kepala Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah Siti Munfaridah
- Kepala Desa Sukowono, Kecamatan Sukowono Horifah,
- Kepala Desa Subo, Kecamatan Pakusari, Fitriatun Nabilah
- Kepala Desa Jambearum Kecamatan Puger, Imro’ati
- Kepala Desa Mojosari Kecamatan Puger, Hj Suparti.
- Kepala Desa Rambipuji Kecamatan Rambipuji, Dwi Dyah Setyorini (MMT)
