Jempol –Jember. Pooling tokoh paling berpengaruh di Kabupaten Jember yang dilakukan Jempol per Hari Senin, 20 Mei 2019 mencapai 3221 responden. Hanya dalam tempo sekitar 2 hari Ra Fadil Muzakki meraih 39 % atau setara dengan 1248 responden.
Tokoh muda putra dari Pengasuh Ponpes Al Qodiri KH Achmad Muzakki Syah itu mengalahkan Drs KH Ahmad Nasikhin yang mendapat 6 % (206 Suara), Gus Baiqun 9 % (303 suara), Kapolres Jember AKBP Kusworo Aribowo 9 % (294 suara).
“ Guru lora fadil “, kataRidho Bogang Bin Ahmad
“ Hanya kepada guru dunia ahirat kita .lora Ach fadil muzakki,” kataRendi Agung
” Baru kan kepada guru kita Lora Fadil,” kataNafisa Romli
Berdasarkan respon responden di kolom komentar, keterpilihan Ra Fadil tampaknya cendrung karena faktor hubungan guru dan santri, yang dalam kultur orang Jember memang kepatuhan santri terhadap gurunya sangat kuat.
Tokoh politisi muda seperti Gus Muhammad Fawait, H Charles dan Bambang Hariadi yang dalam pemilihan calon legislatif 2019 mendapat suara cukup banyak, malah kurang mendapat perhatian.
Sementara ketertarikan responden terhadap KH Achmad Nashikin dipengaruhi oleh ketokohannya yang dikenal sebagai sosok yang fleksibel dalam bergaul.
“Saya lebih mengenal KH.Achmad Nashikin sebagai sosok yang lebih diterima diperbagai kalangan.” ujar Ribut Supriadi
Publik di Jember juga mendambakan adanya keamanan dan kenyamanan dalam menjalani kehidupan sehari – hari. Sosok Kapolres Jember AKBP Kusworo Aribowo merupakan sosok yang dikenal luas semua kalangan. Sosok ini mampu menyuguhkan ketauladan seorang pemimpin.
” Kapolres jember Akbp Kusworo wibowo adl sosok yg humanis, telah menunjukkan kinerjanya kpd masyarakat yg sll tampil terdepan dlm pelayanan kpd masyarakat, pemecahan solusi dan menjadi suri tauladan bagi anggotanya, sll tawaduk dan humanis ,” kata Brisan Iman Nulla
“ Seorang pemimpin itu harus bisa memberikan keamanan, kenyamanan bagi masyarakat sehingga tercipta suasana yang harmonis di kalangan seluruh masyarakat yang beraneka macam.
Pemimpin harus tegas, adil dan bijaksana semoga bisa menjadi contoh bagi pemimpin yang lain.” kata Agus Puji
Tokoh Pejabat Kabupaten Jember tampaknya kurang mendapat perhatian dari responden, Bupati Jember dr Faida MMR hanya mendapat 2 % (56 suara), Wakil Bupati Jember 2 % (52 suara), Sekdakab Jember Mirfano 1 % (46 suara), Kepala BPPD Jember Ir Rasyid Zakaria 2 % (72 suara).
Sedangkan tokoh kultural kurang mendapat respon signifikan. Hal ini dimungkinkan irisan para tokoh yang disuguhkan terlalu berdempetan sehingga menyulitkan responden mengambil keputusan. Seperti KH Syaiful Rijal, KH Hamdi Hasbullah, Gus Firjoun, Gus Aab merupakan tokoh – tokoh NU yang hubungan pendukungnya tentu sangat dekat satu sama lain.
Tokoh muda seperti Kepala Desa Jubung Bhisma Perdana mendapat 8% (272 suara) dan Ayyub Muchson 1 % (28 suara)
“ Ada 2 sahabatku…. Ayub dan bisma…. Belio pantas di P2 dan di sandingkan dengan anang hermansyah. Yang lainnya aku ga kenal….. ” kataRasi Wibowo
Dua sosok perempun yang disuguhkan, Ketua Muslimat NU Jember Drs Emi Kusminarni 2% (70 suara) dan Anggota DPRD Jember dari PKB Tatin Indrayani 1 % (6 suara).
“ Bunda Emi Superrr the best ,” kataAni Nurdiana