Proyek Siluman Diduga Usulan DPRD Propinsi Jawa Timur Bertaburan Di Kabupaten Jember

Loading

Jember – jempolindo.id _ Bertaburan proyek siluman di Kabupaten Jember, tidak  jelas asal usulnya. Hal itu disayangkan tokoh masyarakat Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Sugito.

Sugito menjelaskan tiga titik proyek Siluman di desa Nogosari yang belum selesai pelaksanaannya tanpa papan nama, sehinga tidak jelas sumber anggarannya berasal dari APBN, APBD Propinsi Jawa Timur atau APBD Kabupaten Jember.

“Seharusnya sepertinya proyek Tahun Anggaran 2020, yang belum selesai digarap hingga bulan januari 2021,” kata Gito.

Tiga titik proyek siluman itu diperkirakan senilai 750 jutaan, berupa  saluran irigasi dan sumur bor. Gito mendapat informasi dari warga, proyek berasal dari Usulan Anggota DPRD Propinsi Jawa Timur.

“Tapi informasi nya gak jelas, siapa dewannya, berapa pastinya nilai proyek,” kata Gito.

Hal serupa juga terjadi di Desa Kemuning Kecamatan Panti, seperti diberitakan media online  xposefile.com,  yang menurut beberapa sumber berasal dari bantuan sosial (bansos) salah seorang anggota DPRD Provinsi Jawa Timur.

Informasi sementara,  bansos  turun kepada tiga kelompok masyarakat (pokmas) senilai Rp 600 jutaan. Salah satunya Pokmas Bumi Putra. (*)

Table of Contents