Gerakan BIN, Korem Malang, PWJ dan Baznas Picu Kepedulian

Gerakan BIN
Keterangan Foto : Ketua LSM Gerpas Samsul Bustami saat menerima bantuan dari BIN, PWJ, Baznas dan Korem 083 Baladhika Jaya

Loading

JEMBER – JEMPOLINDO.ID –  Gerakan BIN (Badan Inteligen Negara), Korem 083 Baladhika  Malang, Persatuan Wartawan Jember (PWJ) , dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jember   melakukan aksi bakti sosial, dengan memberikan 200 paket sembako, terdiri dari beras, gula dan minyak goring, serta  uang tunai sejumlah 5 juta rupiah, kepada masyarakat korban terdampak PPKM di sejumlah tempat. Rabu (28/7/2021)

Sedangkan titik sasaran pembagian sembako, diantaranya jalan dokter subandi, jalan Srikoyo patrang, stasiun kereta Apj Jember dan pasar Tanjung Jember.

Moko, koordinator aksi Gerakan Berbagi untuk Warga kepada media menjelaskan, aksi berbagi kepada masyarakat ini sebagai bentuk keprihatinan terhadap masyarakat berdampak PPKM. Tujuannya, disamping untuk mengurangi beban masyarakat di tengah kondisi pandemi covid 19 yang melanda Indonesia, khususnya masyarakat Jember, juga diharapkan dapat mendorong semangat kebersamaan untuk saling berbagi.

“Semoga dengan sedikit bantuan berupa sembako ini bisa meringankan beban bagi saudara kita yang Berdampak PPKM, juga bisa mendorong kepedulian dari warga untuk saling membantu sesamanya,”ungkapnya.

Bantuan yang berasal dari sejumlah pihak, baik dari BIN, Baznas, korem 083 Baladhika Jaya tersebut menurut Moko merupakan bahan makanan pokok, yang sangat dibutuhkan Warga.

“Jumlahnya memang tidak seberapa, tetapi setidaknya aksi diharapkan dapat memicu kesadaran bersama,” tambahnya.

Selain membagikan sembako, aksi kali ini juga sempat memberikan bantuan uang, kepada seorang pedagang legen di seputar pasar Tanjung, dengan membeli semua dagangannya dan dibagikan gratis kepada sejumlah warga di sekitar lokasi. Syaratnya si pedagang harus menggunakan masker sebagai syaratnya. Tujuannya, agar warga  sadar menjaga protokol kesehatan di musim pandemi covid 19.

Pembagian masker juga diberikan kepada salah seorang tukang becak yang sedang mangkal, di lokasi parkiran pasar Tandjung. Setelah dipakaikan masker, salah seorang relawan memberikan bantuan berupa uang tunai kepada si tukang becak.

Gerakan berbagi bersama itu, ditanggapi Ketua LSM Gerpas Jember Syamsul Bustami, sebagai upaya positif untuk membangun kebersamaan, diantara warga saat sama – sama mengalami tekanan dalam menghadapi masa pandemi covid–19.

“Ini merupakan yang patut kita dukung bersama, setidaknya agar dapat membangun kesadaran bersama untuk saling berbagi,” kata Samsul.

Pedagang Jam tangan di lingkungan Pasar Tanjung itu, mengaku merasakan dampak dari pandemi covid-19, yang sudah berlangsung selama 1,5 tahun. Menurutnya, hanya dengan kebersamaan, bencana pandemi ini dapat diselesaikan.

“karenanya, kami berharap dapat kiranya, gerakan semacam ini ditiru oleh semua kalangan,” pungkasnya. (*)

Table of Contents