Jember – Jempolindo.id – Forkopimda Jember melakukan penjemputan satu keluarga, 3 orang yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) di desa Jubung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember, untuk dialihkan ke tempat Isolasi terpusat (isoter), pada pukul 22.00 WIB di desa Jubung. Saat penjemputan, Kepala Desa Jubung Bhisma Perdana juga terlihat turut mendampingi, Senin Malam (23/08/2021).
Menurut Wakil Bupati Jember KH MB Firjaun Barlaman, yang memimpin langsung penjemputan itu, mengatakan kebijakan mengalihkan warga yang sedang menjalani isoman menjadi isoter, menindak lanjuti saran Presiden RI Joko Widodo, saat melakukan kunjungan kerja di Madiun.
“Ini adalah mempercepat pemantauan, agar lebih komprehensif, yang isoman kita pindah ke isoter,” ujar Gus Firjaun.
Sehingga pengawasan, pemantauan dan evaluasinya dapat dilakukan lebih mudah, dibanding hanya isoman. Juga warga yang isoter lebih terarah dan terkontrol.
“Jika yang isoman, dengan tetangga dan keluarga masih riskan, Karena itu kita lakukan isoter,” katanya.
Isoter juga diharapkan dapat mempercepat vaksinasi,serta mempersiapkan obat-obatan.
“Insyaallah, jika bisa terlaksana secara komprehensif, diharapkan mampu melakukan penekanan penyebaran virus, sekaligus melakukan penanganan yang sedang terdampak,” tegasnya.
Malam kemarin (Senin, 23/08/2021), kata Gus Firjaun ada 37 warga yang dialihkan menuju isoter, sehingga total sudah ada 381 warga yang sedang menjalani isoter. Prosesnya memang diakui ada sedikit kendala, karena keluarganya yang ingin menemani.
“Tapi secara umum, Alhamdulilah dapat diberikan penyadaran kepada masyarakat, karena juga butuh sembuh, apalagi di isoter semuanya sudah ditanggung pemerintah, termasuk makannya, vitaminnya, dan mendapat pengawasan yang memadai dari tenaga medis,” pungkasnya.
Diketahui, pemkab Jember telah menyiapkan beberapa tempat sebagai tempat isoter, diantaranya Hotel Kebon Agung, dan stadion Jember Sport Garden (JSG), yang dilengkapi dengan fasilitas yang diperlukan, seperti jaminan penyediaan makan 3 kali sehari, obat-obatan, tenaga kesehatan dan fasilitas medis lainnya. (wildan)
