Jember_Jempol. Gagal mendapat rekom partai but maju Calon Bupati Jember, tak lantas membuat Joko Susanto patah arang, mantan kepala BPN Jember itu mewujudkan gagasannya mendirikan Jos Foundation yang di deklarasikan di Sitinggil, malam Minggu (12/09/2020).
Ditemui disela sela deklarasi, Joko Susanto menjelaskan Jos Foundation sebenarnya sudah digagas sejak dirinya memasuki purna tugas yang sempat tertunda karena mencoba mengikuti kontetasi pilkada Jember 2020.
“Jadi bukan baru digagas, itu penting disampaikan,” pintanya.
Berdirinya Jos Foundation bertujuan untuk kepentingan mensejahterakan masyakarat.
“Stressingnya pendidikan dan pertanian, silahkan saja masyarakat Jember memanfaatkannya,” katanya.
Ketua HKTI Kabupaten Jember Jumantoro yang turut hadir menyampaikan keinginan HKTI Jember agar Joko Susanto bersedia menjadi Ketua HKTI Propinsi Jawa Timur.
“Usulan HKTI Jember telan disetujui HKTI Propinsi Jawa Timur, tinggal menunggu keputusan pusat,” kata Jumantoro.
Saat Deklarasi JF yang dihadiri ratusan tokoh masyarakat kabupaten Jember, sebagian besar relawan Joss, juga dimanfaatkan untuk berbagi bantuan permodalan.
Sekira 25 orang mendapatkan bantuan senilai masing – masing Rp 2 jt, yang diperoleh berdasarkan undian.
Jempol juga berkesempatan mengikuti undian, sayangnya tidak dapat menjawab beberapa pertanyaan yang bersifat pribadi.
Beberapa peserta bisik- bisik menyayangkan, karena tak memdapatkan undian berhadiah.
“Lho awak dewe iki cuma dikonkon ndlongop tah,” kelakarnya. (Sof)
