RSUD Balung Datangkan Exsekutif Soset Chef  Hotel Bintang Lima

RSUD Balung Datangkan
Caption : Exsekutif soset chef dari hotel bintang lima Budi Siswanto, saat berada uang masak RSUD Balung

Loading

Jember RSUD Balung datangkan Exsekutif soset chef  Hotel Bintang Lima Budi Siswanto. Hal itu merupakan upaya direktur Rumah Sakit Balung dr Andre Kusuma untuk memajukan Rumah Sakit yang dipimpinnya.

Banyak terobosan yang sudah dilakukannya, yakni  di bidang pelayanan, mulai dari penjemputan pasien, penambahan dokter spesial, penambahan fasilitas layanan,  termasuk yang  terbaru menghadirkan pakar gizi.

Menurut dr Andre Kusuma, kehadiran  chef hotel bintang lima  itu,  tak lain demi memberikan pelayanan prima bagi pasien yang sedang berobat di RSUD balung.

“Karna menurut kami gizi adalah salah satu unsur yang sangat penting bagi pasien di masa pengobatan maupun proses penyembuhan, kalo gizi yang  dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan tubuh, maka efeknya pasien akan lekas sembuh ” jelas dr Andre Kusuma.

Budi Siswanto adalah lulusan dari P4B (pusat pendidikan dan perhotelan Bali) lulusan tahun 1989. Mengawali  kariernya di bidang perhotelan sebagai yunior soset di hotel Hilton Bali, berlanjut di Hotel Mandarin Surabaya sebagai Exsekutif soset, bahkan pernah menjadi salah satu chef di salah satu hotel di Bangkok tepatnya di Mandarin Oriental Bangkok selama 7 bulan. Selama 11 tahun Budi  sebagai chef di Hotel Surya Pandaan ,

“Selaku chef keahlian saya  khususnya adalah masakan cina dan Eropa,” tuturnya

Ketika ditemui di di ruang masak RSUD Balung, Budi  menjelaskan bahwa  kehadirannya di RSUD balung atas permintaan dr Andre Kusuma, untuk memberikan pelayanan maksimal di bidang masakan dan gizi.

“Menurut pemahaman saya gizi adalah hal yang sangat penting bagi kesembuhan pasien dan itu tidak  boleh sembarangan,”  jelas Budi.

Budi menuturkan, akan mengerahkan semua kemampuannya dalam bidang masak memasak untuk membantu  sepenuh hati dr Andre Kusuma dalam memajukan RSUD balung.

“Di RSUD Balung saya baru satu bulan,  dan saya harus memberikan ilmu saya kepada dua  asisten baru sebagai orang yang sangat penting dalam membantu pekerjaan saya,” ujanrya.

Dari pantauan jempol, Sebelumya di RSUD Balung  kokinya hanya ada satu orang, seorang perempuan bernama  Ponira dari Desa Dukuh Dempok.

“Saya bekerja sebagai koki di RSUD balung sudah  selama 19 tahun,” aku Ponira.

Ponira bekerja bersama Yahya Yazid, mantan koki di swalayan Dira Balung.

“Saya bekerja selama 2 tahun di Dira balung,” jelas pria gemuk   lulusan SMK 5 jubung lulusan 2017 itu.

Yahya Yazid dan Ponira mengakui keahlian Budi Siswanto.  Keduanya mengakui banyak menerima ilmu baru dalam dunia masak memasak.

“Ilmu yang  saya dapat dari Pak Budi Siswanto sangat banyak, hampir 50% saya dapat dari beliau, dan itu membuat saya sangat  bangga,” jelas Yahya Yazid.

Demikian juga dengan pengakuan Ponira,  menjelaskan juga banya menerima ilmu baru dari Budi Siswanto.

“Pak Budi itu luar biasa, baik kecepatan maupun ketepatannya. Awalnya kita butuh waktu lama dalam penyajian maupun memasak sekarang lebih cepat 100%,”  pungkas Ponira. (Gito)

Table of Contents