JEMBER – JEMPOL – Layanan Vaksin Covid 19 diperluas Pemerintah Kabupaten Jember. Jember yang masih berstatus oranye, berupaya keras memutus rantai penyebaran Covid 19, dengan meningkatkan perluasan layanan vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Bukan hanya di rumah sakit maupun puskesmas, Pemkab Jember juga memberikan pelayanan, dengan membuka Gerai Vaksinasi di Pusat Perbelanjaan.
Kali ini, Bupati Jember, Ir H Hendy Siswanto didampingi Wabup KH MB Firjaun Barlaman, meresmikan Gerai Vaksinasi Covid-19 yang ditempatkan di Lippo Plaza Jember, Kamis (17/06/2021).
Gerai vaksin yang disediakan Pemkab Jember sebagai upaya agar tercapainya cakupan vaksinasi lansia dan pra lansia diwilayah setempat. Dibuka mulai jam 12 siang sampai jam 7 malam setiap harinya
Bupati Jember, wakil Bupati Jember bersama Dandim Kapolres dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jember, meninjau langsung pelayanan Vaksin di Hall Lippo. Hendy menyampaikan, perluasan layanan itu untuk mencapai target vaksinasi kepada para lanjut usia (lansia).
“Angkanya masih 14 persen yang sudah divaksinasi dari 106 ribu masyarakat lanjut usia, maka kita tambah terus gerai vaksinasi dan ini gratis,” kata Bupati Hendy.
Hendy berharap, layanan itu merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani masalah Covid-19. Karena vaksin bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya.
Gerai Layanan Vaksin di pusat perbelanjaan itu, dilaksanakan secara terpadu, didukung 6 (enam) Rumah Sakit yang siap melayani kegiatan Vaksinasi, terutama bagi kelompok masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi, sehingga berpotensi terpapar Covid-19 sangat tinggi .
Bagi masyarakat yang telah mengetahui fasilitas ini supaya mengabarkan kepada para lansia lainnya.
Bupati Hendy juga meminta masyarakat untuk disiplin dalam menaati protokol kesehatan serta saling mengingatkan antar sesama warga.
“Tentunya butuh kerjasama kita semua, patuh dan disiplin protokol kesehatan, saya ingin minggu depan Covid-19 sudah selesai,” harapnya.
Pada saat bersamaan, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dr Wiwiek menyampaikan, pelayanan vaksin covid 19 se kabupaten Jember, melibatkan 90 gerai, dan 50 puskesmas, 20 klinik, 13 Rumah Sakit dan RS Swasta.
“Caranya mereka cukup datang bawa KTP langsung kita layani. Disini ada 5 rumah sakit yang begerak memberikan layanan dengan target perharinya antara 750 sampai 1.000 sasaran,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Wiwik Supartiwi, Kamis (17/6/2021).
Saat ini kata Wiwik, baru berjalan 14 persen dari 117.357 sasaran yang ada di Kabupaten Jember. Gerai vaksin merupakan program kolaborasi antara Pemkab Jember dan dunia usaha dalam usaha menurunkan kasus covid dan perlindungan kekebalan komunitas.
“Kedepan kalau ini responnya bagus, kita akan sediakan di mal-mal atau fasilitas umum lainnya yang bisa dilakukan fasilitas drive thru supaya mereka tidak lama menunggu,” ujar Wiwik.
Terkait masih adanya peningkatan kasus terpapar Covid-19 Wiwik mengatakan, pasca lebaran hampir di semua daerah, mengalami hal tersebut dan Kabupaten Jember masih masuk dalam zona oranye.
“Kita harus waspada, dan tetap menyiapkan semuanya, karena kita tidak bisa membendung masyarakat. Kita hanya bisa menghimbau supaya mereka membatasi mobilitas. Dalam upaya pencegahannya salah satunya adalah vaksin yang di ikuti dengan kepatuhan prokes (Protokol Kesehatan) 5M,” terang Wiwik. (wildan)
