15.7 C
East Java

Kabupaten Peduli HAM Jember Naik Peringkat , Faida Akui Kelemahannya

Loading

jempolindo.id_ Jember. Berdasarkan Rilis Humas Pemkab Jember, Selasa (11/12/18) Kabupaten Jember meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM dari Kementerian Hukum dan HAM RI. Kali ini Jember naik peringkat dari cukup peduli (2016) menjadi berpredikat baik (2018). Meski naik peringkat Bupati Jember Faida mengakui kelemahannya.

 

Menurut Faida ada penilaian yang kurang di kelompok hak atas perumahan. Terkait kelemahan itu, Faida bertekad menyelesaikan penyediaan rumah, utamanya rumah tidak layak huni.

“Walaupun pemerintah telah mengeluarkan program rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah, namun hal ini belum cukup. Karena jumlah penduduk kita cukup besar,” ucapnya.

Terkait penyerahan penghargaan yang berlangsung di kantor Kementerian Hukum dan HAM RI di Jl. HR. Rasuna Said Kav. 6-7 Jakarta Selatan, Selasa (11/12/2018) bertepatan dengan peringatan Hari HAM Sedunia ke-70 tahun 2018, bertema “Sinergi Kerja Peduli Hak Asasi Manusia”. Penilaian itu mengacu pada Permenkumham no 34 Tahun 2016 tentang Kriteria Penilaian Kabupaten HAM.

Terdapat tujuh kelompok hak yang masuk menjadi kriteria penilaian. Pada kriteria hak atas pendidikan, Jember mendapatkan nilai 90,27. Sedangkan hak atas kesehatn mendapat nilai 73,52.

Wakil Presiden Jusuf Kalla menyaksikan pemberian penghargaan langsung oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly kepada Bupati Jember Faida.

Penghargaan itu merupakan capaian prestasi Kabupaten Jember yang patut diapresiasi.

“Kategori paling tinggi dari penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM terhadap kabupaten/kota yang menyelenggarakan pelayanan dan kebijakan berbasis hak asasi manusia,” kata Faida.

Table of Contents
- Advertisement -spot_img

Berita Populer

- Advertisement -spot_img