Hendy Siswanto Renovasi Sanggar Seni Budaya Milik Seniman Ludruk Jember

Loading

Jember, Jempolindo.id Hendy Siswanto, Calon Bupati Jember No urut 1, merenovasi Sanggar Seni Budaya milik Jamhari, yang tinggal di Dusun Sumber Pakem Kelurahan Kebonsari Kecamatan Sumbersari Jember.

Saat media ini berkunjung di kediamannya, pada Sabtu (23/11/2024), Jamhari sedang sibuk membantu para tukang yang memperbaiki sanggar seninya.

“Saya berterima kasih atas kepedulian Ji Hendy, yang sudah berinisiatif memperbaiki sanggar seni budaya ini,” katanya mengawali perbincangan.

Sanggar seni itu bernama Langen Laras Budoyo, yang sudah dirintisnya sejak tahun 1990an, sebagai tempat berlatih menari dan menabuh gamelan.

“Saya ingin mencari generasi penerus saya,” katanya.

Kiprah Jamhari di dunia seni tradisi, diakuinya sebagai upaya meneruskan warisan dari Kakek Buyutnya.

“Saya belajar dari orang tua yang juga mewarisi dari kakeknya. bapak punya kelompok Ludruk, di Kelurahan Kedawung,” ujarnya.

Atas ketekunannya itu, bakatnya dilirik Linkrafin, untuk kemudian mengikuti lomba level nasional.

“Alhamdulillah, meraih juara 1, malah menjadi utusan ke Korea,” jelasnya.

Seniman yang khusus menekuni seni “Ngejung” atau sejenis tembang alah Madura itu ingin agar para pelaku seni budaya di kabupaten Jember dapat kompak memajukan kesenian Jember.

“Saya ingin seniman Jember kompak demi kemajuan seni budaya Jember,” tegasnya.

Menanggapi kepedulian Hendy Siswanto atas pemberdayaan seniman itu, Ketua RT 06 RW 31 Dusun Sumber Pakem Kelurahan Kebonsari Soekarno turut merasa bangga.

“Saya merasa senang sekali, karena kebetulan saya juga pelaku seni budaya,” ungkapnya.

Seni budaya tradisional, kata Soekarno sudah sepatutnya dikembangkan dan dilestarikan.

“Karenanya saya antusias, atas sodaqohnya Ji Hendy ini, untuk memberdayakan dunia seni budaya,” katanya.

Lebih khusus, Soekarno memberikan apresiasi kepada Jamhari, yang telah berkiprah didunia seni budaya tradisional.

“Warga disini juga sangat mendukung kegiatan yang dibina pak Jamhari, bahkan sudah banyak yang ikut,” ujarnya.

Jika usai direnovasi, Soekarno berharap keberadaan Sanggar Seni Langen Laras Budoyo yang dibina Jamhari dapat lebih berkiprah mengembangkan seni budaya, khususnya di kalangan milenial.

“Karena, kami menyakini dengan pengembangan seni budaya tradisi, maka bangsa Indonesia akan lebih maju dan berkembang,” pungkasnya. (Slmt)

Table of Contents
Penulis: Selamet Rahardy Editor: Miftahul Rachman