Jember – Puslit Koka Jember merespon keluhan pengunjung atas rusaknya jalan menuju Wanaha Wisata Puslit Kopi dan Kakao Kebun Renteng yang ada di desa Nogosari kecamatan Rambipuji,
Seperti disampaikan Rico, perwakilan Pengelola Wanaha Wisata Puslit Koka, saat dikonfirmasi Jempol, Kamis (26/5/2022)
“Rusaknya jalan dari desa Nogosari menuju Puslit Koka sepanjang 2 km tersebut, karena pihak Puslit tidak ada anggaran untuk membenah,” ujarnya.
Kemampuan Puslit Koka, kata Rico, perbaikan jalan menuju tempat wisata tersebut, hanya sebatas tambal sulam saja, karena sangat minimnya Anggaran yang ada.
Rico mengakui, intensitas kunjungan wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah, merupakan penyebab utamanya.
“Pengunjung yang bertandang ke tempat wisata kami tidak seramai dulu, kalau dulu pertama berdiri sehari bisa ribuan pengunjung tapi sekarang hanya ratusan itupun kalo hari libur,” jelasnya.
Dari pantauan tim jempolindo selain masih jalan tanah, akses jalan ke wisata Puslit Koka, saat malam juga minim penerangan jalan.
Selaku pengelola, Rico juga menerangkan, keberadaan Wisata Puslit Koka berada di wilayah desa Nogosari, karenanya dirinya berharap uluran tangan pemerintah desa Nogosari
“Kalau tempat wisata kami ramai, maka efek dominonya adalah akan ada tambahan rekrutmen pegawai yang akan kami ambil dari desa Nogosari juga,” katanya.
Rico juga menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu, Bupati Jember Hendy Siswanto sudah beberapa kali membawa tamu asing ke wahana wisata Puslit Koka.
Dirinya berharap dengan sering di kunjungi Bupati Jember Hendy Siswanto, ada kepedulian Pemkab Jember, pada tahun 2022 jalan menuju wisata Puslit koka yang dari arah Nogosari bisa dilakukan pengaspalan.
“Kami selaku pengelola sangat berharap uluran dan perhatian Bupati Jember Hendy Siswanto, dalam memajukan wanaha wisata sebagaimana sering di sampaikan kepada kami, utamanya perbaikan infrastruktur jalan,” pungkasnya. (Gito)
