Jember – 20 rumah warga Desa Bagorejo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember rusak, tertimpa pohon roboh, diterpa hujan lebat disertai angin puting beliung, yang terjadi pada hari Sabtu (18/12/2021) pukul 17.30 WIB sampai pukul 19.00 WiB .
Atas kejadian tersebut, sejak malam hari Sabtu (18/12/2021) hingga siang ini, Mingggu (19/12/2021), jajaran Muspika Gumukmas turun langsung ke lokasi kejadian, guna membantu warga yang rumahnya rusak itu.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Gumukmas AKP Subagio SH, dari 20 rumah yang rusak, teridentifikasi 6 rumah rusak berat, sisanya rusak ringan.
“Untuk saat ini, belum ada korban jiwa, luka – luka juga tidak ada,” jelasnya.
Atas kejadian itu, Subagio berharap adanya bantuan dari pemerintah, karena warga yang rumahnya rusak tertimpa pohon roboh itu pekerjaannya tidak jelas.
“Oleh karena itu saya harapkan ada bantuan untuk pemulihan rusak warga yang rusak,” harapnya.
Namun, kata AKP Subagio pemilik pohon sudah berkenan memberikan bantuan kepada pemilik rumah yang tertimpa pohon roboh itu.
“Pohonnya bisa ditebang, dijual untuk membantu pemilik rumah yang jadi korban, seperti ini, ada bantuan genteng,” ujarnya.
AKP Subagio menghimbau bagi pemilik pohon yang dikhawatirkan akan roboh jika terjadi hujan angin, diharapkan segera ditebang.
“Ditebang saja, lalu dijual,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, guna meringankan korban Polsek Gumukmas juga memberikan bantuan berupa 100 kotak makanan kepada warga terdampak.
Dilokasi kejadian, Kepala Desa Bago Rejo Atok Urohman, dalam kejadian trsebut terjun langsung melihat kondisi warganya yang menjadi korban diterjang angin puting beliung itu.
“Guna mengurangi beban warga, kami sudah memberikan bantuan ala kadarnya yang di butuhkan warga kami, berupa sembako, bagi korban yang rumahnya rusak berat dan rusak ringan,” kata Atok.
Menurut penjelasan Atok, guna memperbaiki rumah warga yang rusak berat dibutuhkan anggaran sekitar 11 juta sampai 20 juta per rumah. Sedangkan kerugian warga mencapai ratusan juta rupiah.
“Alhamdulillah, bantuan sudah ada, baik dari pemilik pohon, warga dan pemerintah,” ujarnya.
Ditempat kejadian, puluhan warga yang rumahnya rusak berharap agar pemerintah segera memberikan bantuan kepada warga guna memperbaiki rumahnya
Seperti dituturkan Wijianto, warga dusun Ngampelrejo Desa Bago Rejo yang rumahnya rusak berat berharap agar pemerintah segera memberikan bantuan guna memperbaiki rumahnya.
“Ya mudah – mudahan pihak pemerintah berkenan membantu, Karna kami orang tidak punya,” harapnya.
Sedangkan pihak Pemkab Jember dalam kejadian trsebut melalui dinsos,sudah memberikan bantuan sembako kepada warga terdampak. (gito)
