Polemik Kemasan Beras Bergambar Bupati Jember Ini Jawaban Bulog ?

Loading

Jember_ Jempol. Menjawab polemik bantuan beras sejumlah 49,8 ton bergambar logo Bupati dan Wakil Bupati Jember, Ketua Pokja II  Pansus LKPJ Bupati Jember David Handoko Seto mengundang Kepala Bulog subdivre Regional XI Jember Jamaluddin untuk mengklarifikasi. Kamis Malam (30/04/2020).

Kemasan Beras Bansos Covid 19 Bergambar Bupati dan Wakil Bupati Jember

Seperti yang sudah dirilis media massa, sidak DPRD Jember ke gudang Bulog menemukan kemasan beras yang bergambar logo Bupati dan Wakil Bulati Jember.

Karenanya David meminta Bulog menghentikan memasang logo itu untuk beras yang belum terdistribusikan. Agar Bulog tidak terseret ke dalam politik praktis.

“Monggo pak Jamal silahkan memberikan klarifikasinya, mumpung kali ini ada teman – teman wartawan,” kata David mempersilahkan Jamaluddin menjawab polemik itu.

Jamaludin menjelaskan bahwa peran bulog hanya memenuhi permintaaan Bupati Jember untuk mengambil jatah beras sejumlah 100 ton, guna penanggulangan wabah covid 19.

Beras yang sedianya akan didistribusikan kepada Warga Jember yang berhak menerima,  bersumber dari APBN  melalui Kemensos.

“Setiap daerah memang dijatah sekitar 100 ton, yang sudah terdistribusi sekitar 49 ton,” jelas Jamal.

Menurut Jamal, mengenai kemasan berlogo Bupati Jember dan Wakil Bupati Jember sepenuhnya merupakan inisiatif pemkab Jember.

“Karena kami memang tidak punya kemasan sesuai jumlah  yang akan didistribusikan,” katanya.

Jamal menambahkan, Bulog hanya membantu melakukan pengemasan, juga atas permintaan pemkab Jember melalui Dinas Sosial Pemkab Jember yang berbekal Surat Kuasa dari Bupati Jember.

“Semua dilengkapi dengan surat permohonan,”  Imbuhnya. (*)

Table of Contents