Jember _ Jempolindo.id _ Pegiat Sosial, bernama Jumadi, Warga Desa Pancakarya Kecamatan Ajung Kabupaten Jember, mengapresiasi Program Layanan Kesehatan Pemkab Jember, J Keren.
Jumadi menyampaikan apresiasinya melalui Vidio pendek yang dibuatnya berdurasi 1 menit 30 detik, yang menyebar melalui media sosial.
Media ini mendapatkan vidio tersebut, melalui WhatsApp Grup, pada hari Jum’at (26/04/2024) siang.
Tokoh pegiat sosial Jember ini menyampaikan bahwa melalui program Jember Keren masyarakat sudah sangat terbantu.
“Sudah menyebar di Masyarakat bahwa Warga yang membutuhkan perawatan kesehatan cukup membawa KTP dan KK sudah bisa dilayani,” katanya.
Pelayanan kesehatan melalui program Jember Keren itu, kata Jumadi dapat melalui Rumah Sakit milik Pemkab Jember, diantaranya RSD dr Soebandi, RSD Balung dan RSD Kalisat.
“Melalui tiga rumah sakit milik Pemkab Jember, masyarakat yang membutuhkan layanan bisa langsung datang saja,” katanya.
Mengingat manfaatnya, Jumadi berharap Program Jember Keren dapat terus berlanjut.
“Ya kalau bisa pasien ditambahi makan, wong dikasih hati malah minta rempelo,” ujarnya berseloroh.
Program Jember Pasti Keren dilaunching Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU ASEAN Eng, di alun alun Kabupaten Jember, pada Hari Rabu (01/06/2022).
Pada saat Launching program itu, Hendy menyampaikan bahwa J Keren merupakan layanan kesehatan masyarakat Jember secara gratis.
“Tapi ini hanya untuk kelas 3 saja, kalau untuk kelas 2 dan 1 ya bayar,” ujar Hendy, usai Launching program itu.
Layanan J Keren, kata Hendy diberikan kepada masyarakat Jember yang belum mengikuti program BPJS.
“Mereka tinggal datang membawa KTP, tidak perlu surat keterangan tidak mampu (SKTM),” ujar Hendy.
Pelayanan kesehatan untuk masyarakat Jember itu, kata Hendy bukan hanya di 3 Rumah Sakit milik Pemkab saja, melainkan juga di 50 Puskemas di Kabupaten Jember.
“Untuk ruangan kelas 3, kami siapkan 150 tempat tidur. Satu ruangan berisi 5 tempat tidur, ber AC dan kamar mandi dalam,” paparnya. (MMT)