15.6 C
East Java

Pemutakhiran Data Pemilu 2024, Jember Targetkan 95 Persen

Loading

Jember _ Jempolindo.id _ Bupati Jember Ir H Hendy  Siswanto, menargetkan capaian pemutakhiran data Pemilu 2024, di atas 95 persen. Bagi Pemerintah Desa yang berhasil meraih target, akan disediakan reward.

jempolindo, jember, pemutakhiran data, pemilu 2024
Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto

Baca juga : Perubahan Dapil Pemilu 2024 Kabupaten Jember, Ini Daftarnya

Pernyataan itu, disampaikan Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU, saat bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember, menggelar Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilu 2024. Kegiatan itu berbarengan dengan  Penandatanganan Kerjasama Layanan Adminduk, di Lingkup Tugas KPU. Bertempat di di Aula PB Sudirman. Pada Rabu (15/2/2024) siang

“Nanti akan kami berikan reward bagi kades yang berhasil,” ucapnya.

Hadir dalam kegiatan itu, di antaranya Ketua KPU Jember Muhammad Syai’in, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jember Arief Tyahyono, Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Isnaini Dwi Susanti, pimpinan OPD lain, serta jajaran camat, kades, dan lurah.

Dalam sesi wawancara, Bupati Hendy menjelaskan bahwa keberhasilan dari suatu pemilu adalah adanya data pemilih yang valid. Namun, data terus bergerak setiap hari. Untuk itu, keberhasilan kevalidan data bergantung proses validasinya.

“Tentunya, tidak mungkin dilakukan KPU atau pemkab sendiri,” lanjutnya.

Menurut bupati, untuk menyukseskan hal tersebut, perlu ada campur tangan seluruh pihak. Mulai camat, kades, lurah, RT, dan RW.

“Contohnya, data pendatang baru, pindah, atau data kematian,” paparnya.

Paling banyak, lanjutnya, update data kematian yang paling susah. Menurut bupati, banyak orang yang lebih memilih untuk menunda dan mengurusnya di kemudian hari.

Oleh karena itu, bupati sangat berharap seluruh pihak untuk aktif.

“Baik camat, kades, maupun lurah perlu melakukan verifikasi setiap minggu,” katanya.

Jempolindo _ Sosialisasi Rutin

Lebih lanjut, pihaknya juga bakal menggelar sosialisasi secara rutin. Misalnya, dengan membuka gerai KPU dan Bawaslu pada setiap event yang diadakan di setiap desa atau kecamatan di Kabupaten Jember.

“Akan kami mulai bulan depan, yakni sosialisasi terkait dengan pemilu,” ujarnya.

Sementara itu, bupati juga berharap agar Pesta Demokrasi 2024 bisa diwarnai dengan kebahagiaan.

“Jadi, tak melulu soal kampanye, melainkan dikemas supaya dapat mengungkit perekonomian Jember. Dengan demikian, dapat menekan inflasi, stunting, maupun kemiskinan ekstrem,” paparnya. (Gito/Rilis)

- Advertisement -spot_img

Berita Populer

- Advertisement -spot_img