Wis Wayahe Jember Berbagi

Bupati Hendy Alokasikan APBD  Untuk 25.000 Warga Jember

Wayahe Jember Berbagi
Keterangan: Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto saat agenda Safari Ramadhan dalam rangka Wis Wayahe Jember Berbagi di Kecamatan Sukorambi

Loading

Jember  – Wis Wayahe Jember Berbagi, program yang dicanangkan Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU, selama bulan suci Ramadhan dengan mengunjungi  120 Desa  dari 31 Kecamatan, setiap Kecamatan 4 desa.

Pernyataan itu disampaikan Hendy saat bertandang ke Kecamatan Sukorambi, dalam rangka safari ramadhan,  pada hari Senin (04/04/2022) siang.

“Jadi ini bukan sekedar Safari Ramadhan, tetapi sekaligus kita manfaatkan untuk berbagi,” ujarnya.

Jadwal kegiatan safari ramadhan hari kedua, Hendy  berkunjung ke 4 titik  di Kecamatan Sukorambi, diantaranya :

  • Masjid Darul Hikam, Desa Karangpring,
  • Masjid Al Muhtar, Desa Sukorambi,
  • Masjid Al Mubarok, Desa Dukuh mencek
  • Masjid Al Hidayah, Desa jubung.

Agenda Wis Wayahe Jember Berbagi , kata Hendy akan dilakukan bersama seluruh jajan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Jember setiap hari, selama bulan puasa Ramadhan, sambari membagikan bantuan  berupa, bantuan langsung tunai (BLT), alat sholat, sembako, takjil, dan lain sebagainya.

“Tidak harus Bupati yang hadir, bisa bergantian dengan lainnya, bisa wabup atau yang lainnya, kalau sekarang, persiapan kami memang belum maksimal,” ujarnya.

Berbagi BLT, kata Hendy  akan didistribusikan kepada warga yang belum pernah menerima, sambil memperbaiki  daftar penerima.

Adapun Bantuan Langsung Tunai (BLT),  Pemkab Jember Menyiapkan anggaran bersumber dari APBD, sebesar Rp 200 ribu per orang.

“Karena memang masih banyak yang seharusnya dapat, tetapi masih belum  mendapatkan, ini kita saring lag, ada sekitar 25 ribu yang belum mendapatkan. Namun, pada tahun ini kita masih bisa menjangkau sekitar 11.300 an, namun kita berusaha menjangkau 23 ribu orang, kalau masih ada sisanya pada bulan berikutnya,” paparnya.

Kegiatan itu, kata Hendy juga disupprot dari stakeholder yang ada, diantaranya Perbankan, serta komunitas lainnya yang turut tergabung, dari perbankan sebanyak 200 paket per hari.

“Juga ada dari Posyandu, untuk paket gizi, dan dari komunitas lainnya,” tutupnya. (Agung)

Table of Contents