Jember, Jempolindo.id – Geger, seorang bocah laki – laki masih berumur 6 tahun, diduga dikubur hidup – hidup oleh ayah tirinya. Tragedi itu terjadi di Desa Garahan Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Kamis (13/02/2025)
Korban diketahui bernama Faton Alfarizi (FA) itu, ditemukan warga terkubur di belakang bekas Pabrik Rokok Sampoerna di Dusun Krajan, Desa Garahan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember.
Selama ini, Korban FA tinggal bersama Ibu kandungnya Irmawati, dan Alvianto, ayah tirinya, di Dusun Sumber Pakem Desa Silo Kecamatan Silo.
Sejak hari Rabu (05/02/2025), mereka bertiga menginap di rumah Alvianto di Desa Garahan Kecamatan Silo Kabupaten Jember.
Pada hari Minggu (09/02/2025), Irmawati, saat Alvianto pulang dari keluar rumah, tidak mendapati anaknya bersamanya.
“Kemana Faton (panggilan korban),” tanya Irmawati kepada Alvianto.
Alvianto menjawab bahwa korban sudah diantarkan pulang ke rumah, tempat tinggal mereka.
“Sudah pulang ke rumah, dan diserahkan ke Ibu,” jawab Alvianto.
Merasa tidak puas dengan jawaban suaminya, Irmawati menghubungi Holiseh, kakak perempuan yang tinggal serumah dengannya. Ternyata korban tidak ada dirumahnya.
Lalu, Irmawati diantarkan Alvianto pulang kerumahnya, di Dusun Sumberpakem Desa Silo. Setelah mengantarkannya, terduga pelaku tak lagi bisa dihubungi.
Karena terduga pelaku dan korban menghilang, pemilik akun @Bajulijo memposting gambar keduanya melalui Grup Facebook iwj – Inspirasi Warga Jember.
“Mohon dibantu bolo yang menemukan bapak ini, telah membuang anak tirinya entah kemana. Info sebar luaskan bolo,” tulis akun itu.
Atas laporan itu, polisi bersama warga setempat berupaya mencari jejak pelaku dan korban.
Yang akhirnya, berhasil menemukan Korban dalam keadaan terkubur. Masih simpang simpang siur, sebelum dikubur, korban dimasukkan karung, lalu dikubur hidup hidup.
“Malam ini, polisi dibantu warga menggali tanah lokasi korban dikubur,” jelasnya.
Kejadian tersebut memicu rasa penasaran ratusan warga hingga berbondong-bondong datang dan memadati lokasi kejadian untuk menyaksikan peristiwa tersebut lebih dekat.
Belum Jelas Motivenya
Mengutip tvonenews.com, Kasat Reskrim Polres Jember AKP Angga Riatma membenarkan kejadian tersebut.
“Kami melakukan penyelidikan dibantu warga, akhirnya kami amankan terduga pelaku,” katanya.
Jenazah korban segera dibawa ke rumah sakit. Sedangkan pelaku diamankan Polres Jember untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut.
Sampai berita dirilis, belum diketahui motiv pelaku yang tega mengubur anak tirinya itu. (MR)
- Penulis : Selamet Rahardy
- Editor: Miftahul Rachman
