Jember – jempolindo.id – Penderita penyempitan paru itu bernama Saroni, warga desa Paseban Kecamatan Kencong, yang kini membutuhkan pertolongan. Kabar itu disampaikan oleh Aktivis Sosial Roni Iswahyudi, kepada media ini, pada Sabtu (23/07/2022).
Menurut Roni, sejak tiga bulan berselang, Saroni yang bekerja sebagai makelar Sepeda Motor itu, harus berjuang melawan sakit yang di deritanya. Kondisinya sudah semakin melemah.
“Kini hanya bisa berbaring di tempat tidurnya,” ujar Roni.
Menurut Roni, pria itu merupakan tulang punggung keluarganya. Sementara istrinya Siri Nurjanah, harus bekerja sebagai pedagang makanan kecil, untuk memenuhi kebutuhan hidup dan kebutuhan putri semata wayangnya, yang masih duduk dibangku SMP.
“Selama ini, dia satu-satunya yang harus menanggulangi kebutuhan keluarganya,” ujarnya.
Sepertinya, Saroni membutuhkan bantuan dari pihak yang bersedia membantu meringankan bebannya.
“Kalau ada paling tidak ada bantuan kursi roda, supaya dia bisa bangun dari tempat tidurnya,” ujarnya.
Kondisinya semakin melemah, Saroni yang semula di rawat di Puskesmas Cakru, membutuhkan tindakan medis lebih lanjut
“Keluarga ini sudah tidak punya kemampuan lagi, penyakitnya harus segera ditangani,” tandasnya. (Gito)
