PKL Kecamatan Jombang Resah Digusur Pelebaran Jalan Provinsi Jawa Timur 

Loading

Jember – Jempolindo.id – Puluhan PKL Kecamatan Jombang yang membuka lapak di sepanjan jalan Kasian – Jombang, merasa resah, karena tergusur akibat adanya pelebaran Jalan Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur.

Menurut perwakilan Pedagang asal Desa Jombang Suhariono, para pedagang kaki lima, menyesalkan atas adanya penertiban yang tanpa rugi.

PKL Kecamatan Jombang, Pelebaran Jalan, Provinsi Jawa Timur
Perwakilan PKL Kecamatan Jombang Suhariono

“Memang beberapa hari sebelum adanya aksi penertiban terhadap para pedagang, Dinas PU Bina Marga Pemprov Jawa timur telah memberikan surat edaran,” katanya

Isi surat edaran tersebut menghimbau agar para pedagang kaki lima di sepanjang Jalan Provinsi Jawa Timur, segera mengosongkan lapaknya, dengan alasan akan di bangun pelebaran jalan.

Diketahui puluhan bangunan kios dan lapak pedagang kaki lima tersebut, berdiri di atas lahan badan jalan milik PU Provinsi Jawa Timur,

Suhariono berharap Dinas PU Prov Jatim bersedia memberikan ganti bangunan yang telah puluhan tahun berada di pinggir jalan itu.

“Saya berharap Ada ganti rugi dari dinas terkait, agar kami dan puluhan pedagang yang lain bisa berjualan lagi,” harapnya.

Sementara itu, Sutari, salah satu pedagang ikan asal Desa Keting, mengatakan, selain dirinya juga ada yang berjualan warung nasi, warung buah dan banyak lagi usaha masyarakat lokal lainnya.

“Kami berjualan di sini sudah lama, kenapa baru sekarang tidak di perbolehkan,” keluh Sutari.

Jika memang harus dibongkar, Sutari juga berharap diberi ganti rugi, sehingga dapat digunakan untuk modal usaha

“Tolonglah kami yang berdagang ini di beri ganti rugi agar bisa buat modal berjualan lagi,” pungkasnya. (Git)

Table of Contents