Jember – Pengurus NU Rambipuji ancam tangkap sendiri Pengedar Pil Koplo, jika maraknya peredaran barang terlarang itu masih terus berlangsung.
Pernyataan itu disampaikan Ketua MWC NU Rambipuji Nurul Hasan, kepada media ini pada Minggu (21/05/2022).
“Kalau masih marak peredaran pil ini di wilayah Rambipuji, kami dan beberapa tokoh yang ada di Rambipuji akan melakukan penangkapan sendiri dengan cara-cara kami,” ancamnya.
Diketahui beberapa bulan lalu, peredaran pil koplo di wilayah Rambipuji sempat terhenti, akibat surat ketua MWC NU Rambipuji yang ditujukan kepada Kapolsek Rambipuji.
“Berdasarkan surat pengaduan ketua MWC NU tersebut Polsek Rambipuji melakukan penangkapan terhadap beberapa pengedar pil koplo yang ada di beberapa tempat,” jelasnya
Menurut keterangan Nurul Hasan, berdasarkan laporan dari pengurus NU, peredaran pil koplo sudah mulai marak lagi , khususnya diwilayah Rambipuji.
“Saya mengetahui hal ini atas pengaduan beberapa ranting MWC NU yang ada di beberapa desa, mereka sangat cemas dengan hal ini ,paparnya
Terkait dengan maraknya peredaran ini, Ustad Nurul Hasan menjelaskan sudah kordinasi dengan kapolsek Rambipuji, pada Sabtu (21/5/2022)
“Semoga dalam waktu dekat Polsek Rambipuji bisa segera menindak tegas para pengedar pil koplo yang ada di wilayah hukum nya,” harap Nurul Hasan. (Gito)
