Jember – Jempolindo.id – Diduga muatan berat, rem blong, Dump truck Fuso bermuatan pasir terperosok masuk ke dalam jurang saat melintas di Jalur Gumitir KM 34 Jember-Banyuwangi, Kecamatan Silo, Jember.
Kejadian kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11.15 WIB, Selasa (1/10/2022). Diketahui dari lokasi kejadian, pengemudi truk bernama Imam Wahyudi warga Desa lempeni, Kecamatan tempeh, Kabupaten Lumajang, bersama dengan kernetnya, identitas belum diketahui.
Saat ini sejumlah relawan setempat, bersama anggota Polsek Silo sedang berada di lokasi kejadian untuk melakukan upaya evakuasi pada truk nahas tersebut.
Beruntung tidak ada korban dalam kejadian tersebut, diduga truk tersebut tidak kuat melaju pada jalan tanjakan di Jalur Gumitir, dan diduga alami rem blong.
“Tadi kejadian 33 (kecelakaan) terjadi sekitar pukul 11.15 siang. Truk bermuatan pasir itu melaju dari Jember menuju Banyuwangi. Dugaannya truk tidak kuat menanjak di Jalur Gumitir juga rem blong. TKP dekatnya tower TVRI,” kata Anggota Relawan Gumitir Tosari Wijaya saat dikonfirmasi di lokasi kejadian.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, saat truk melaju di jalan tanjakan tidak kuat dan rem blong. Kemudian sopir truk masih sempat menyelamatkan diri bersama kernetnya, dengan melompat dari kendaraannya.
Posisi badan truk berada di dalam jurang, kata Tosari, dengan kondisi kepala badan truk menghadap ke atas.
“Posisinya 90 derajat gitu, posisi bak truk ada di bawah. Berdiri truknya. Alhamdulillah tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Plat nomor juga tidak terlihat karena berada di dalam jurang sedalam kurang lebih 10 meteran. Baknya warna kuning dan kepalanya warna hijau,” jelasnya.
Terkait kecelakaan tersebut, lanjut Tosari, pihaknya langsung berkoordinasi dengan anggota Polsek Silo.
“Sebentar lagi akan dievakuasi truknya, mungkin pakai alat berat. sopir dan kernet selamat Alhamdulillah tidak luka,” ucapnya.
Terpisah Kapolsek Silo AKP Suhartanto membenarkan terkait terjadinya kecelakaan tersebut.
“Benar tadi siang kecelakaannya, anggota kami langsung menuju lokasi kejadian. Untuk olah TKP dan dilanjutkan proses evakuasi,” ujarnya. (Fit)
