Kukuhkan Pengurus KKG PAI, Wabup Jember Berharap Tingkatkan Kualitas Guru Agama

jempolindo, jember, KKG PAI, Wakil bupati Jember, kualitas guru
Pengurus KKG PAI Kabupaten Jember Periode 2023 - 2027

Loading

Jember _ Jempolindo.id _  Keberadaan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) di Kabupaten Jember,  diharapkan menjadi wadah untuk meningkatkan kualitas Guru PPAI. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Jember KH MB Firjaun Barlaman, usai mengukuhkan pengurus KKG PPAI Kabupaten Jember, periode 2023 – 2027, di Aula PB Sudirman Pemkab Jember, pada Jum’at (03/02/2023) siang.

jempolindo, jember, KKG PAI, Wakil bupati Jember, kualitas guru
Wakil Bupati Jember KH MB Firjaun Barlaman

Baca juga : FKPT Jawa Timur Gelar TOT Guru Pelopor Moderasi Beragama Cegah Terorisme

“Kami mewakili pemkab Jember mengucapkan terima kasih kepada pengurus periode sebelumnya, atas kerjasamanya selama ini. Dan berharap agar pengurus periode selanjutnya, dapat melanjut program sebelumnya,” ujar Gus Firjaun, sapaan akrab Wakil Bupati Jember.

Berikutnya, Gus Firjaun berharap kepada pengurus KKG PPAI yang baru dilantik, agar bisa meningkatkan potensi, lebih kreatif, lebih ihlas bekerjar dengan hati.

“Dan lebih memaksimalkan potensi dari masing-masing guru,” harapnya.

Untuk dapat menghasilkan generasi berkualitas, menurut Gus Firjaun, Guru harusnya bekerja dengan hati, sehingga dapat menghasilkan karakter anak didik yang berkualitas.

‘Jika tugas dirasakan sebagai beban, maka seringkali akan terpancing dengan perilaku anak-anak. Tetapi kalau dilakukan dengan hati, dirasakan sebagai kebutuhan. Bahwa anak butuh seorang pendidik, maka insyaallah akan mampu mengatasi dengan baik,” paparnya.

Untuk mendukung kinerja guru, kata Gus Firjaun, Pemkab Jember berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi guru, kesejahteraan, dan ketersediaan guru PAI.

“Karena memang untuk guru PAI, masih kurang, jika kami akan proses,” katanya.

Komitmen Pemkab Jember untuk meningkatkan dunia pendidikan, kata Gus Firjaun, dapat dilihat pada komposisi alokasi anggaran APBD Kabupaten Jember.

“Kalau menurut  aturan secara nasional, alokasi anggaran pendidikan harusnya sebesar 20 persen, tetapi kita sudah mencapai 24 persen,”  pungkasnya. (Gito)

Table of Contents