Jember – Belakangan, kenakalan remaja kian marak, seperti diberitakan diberbagai media, meningkatnya kenakalan remaja, mulai dari tindakan asusila, pekelahian, tindak penganiayaan, penggunaan narkotika dan obatan terlarang, mendapat respon anggota Komisi D DPRD Jember.
Dannis Barlie Halim, anggota DPRD Jember dari Fraksi Nasdem, menilai kenakalan remaja itu merupakan dampak negatif dari pandemi Covid-19, yang sudah berlangsung selama dua tahun, membuat remaja semakin banyak waktu untuk melakukan perbuatan yang melanggar norma.
“Saya sempat mendengar kasus-kasus seperti itu, sangat miris sekali. Anak-anak SMP ini kader-kader bangsa, tunas muda. Apalagi saya juga (sebagai) orangtua. Saya sangat miris mendengarnya,” kata Barlie saat dikonfirmasi di gedung DPRD Jember, Kamis (31/3/2022).
Menurut Barlie, selama pandemi siswa hanya bisa belajar secara daring, sehingga kehilangan kesempatan belajar secara bertatap muka, sementara orang tua di rumah, juga memiliki kesibukan sendiri, sehingga anak lepas kontrol.
“Karena sekarang sistem belajar mengajar itu online. Kalau dari pengalaman saya sebagai orangtua, yang saya lihat. Interaksi antara guru dan murid itu jadi sangat terbatas. Jadi hanya tugas dan tugas,” ulasnya.
Pembelajaran Tatap Muka (PTM), kata Barlie bukan hanya sekedar mentransformasikan ilmu pengetahuan, dari guru kepada murid, tetapi juga memberikan contoh, bersikap, ahlak, moral dan attitude.
“Itu hanya bisa dilakukan dengan memberikan contoh,” imbuhnya.
Karenanya, DPRD Jember, Kata Dannies memiliki tanggung jawab untuk mengingatkan semua pihak, agar dilakukan perbaikan dalam memberikan pendidikan karakter.
“Kami dari komisi D, sangat berharap adanya sinergi dari Dispendik dan juga Komite sekolah (orangtua), yang harus bersinergi untuk mengatasi masalah-masalah sosial,” tegas legislator dari NasDem Jember ini.
“Kita dorong untuk rapat internal (Komisi D) untuk memanggil pihak-pihak terkait. Kita mencari jalan terbaik agar segera tertangani dan tidak menyebar luas masalah ini. Supaya anak-anak ini belajar dan bermain sesuai dengan usianya,” imbuhnya. (Fit)
