
Jember – Jempol. Jelang kunjungan Calon Presiden (Capres) no urut 1 Joko Widodo di Kabupaten Jember pada tanggal 25 maret 2019, Tim Relawan Kemenangan Jokowi – Makruf Amin tampak bermain total, tak mau ketinggalan Kelompok Jaranan “Wahyu Mego Nondo” desa Curahnongko Kecamatan Tempurejo turut memperkuat barisan relawan.
Seperti dikatakan Relawan Jokowi – Makruf, Hudi bahwa hasil kerja Jokowi selama menjadi Presiden RI sudah dirasakan langsung, karenanya masyarakat sudah bulat mendukung pasangan Jokowi – Makruf.
“Salah satu wujud nyata dukungan kami adalah dengan mendirikan Posko kemenangan,” tegas Hudi.

Saat pembukaan posko kemenenangan, para sesepuh jajaranan tampak melakukan ritual, memanjatkan doa kepada sang penguasa bumi dan para leluhur. Usai ritual, sesepuh jaranan menyerahkan Kepala Barong Naga sebagai simbol kekuasaan, kepada Wakil Ketua DPD PDIP Propinsi Jawa Timur Hari Putri Lestari (HPL).
HPL turut mengapresiasi meluasnya dukungan masyarakat atas kemenangan pasangan Jokowi –Makruf. Termasuk pendirian Posko Pemenangan yang dideklarasikan masyarakat Tempurejo.
“Saya atas nama Tim Kemenangan Daerah (TKD) Jawa Timur ikut mendukung inisitif dari Mas Hudi bersama tokoh masyarakat,” ungkap HPL.
Keberadaan Posko Kemenangan itu dirasakan akan banyak bermanfaat untuk menampung aspirasi masyarakat, sekaligus mensosialisasikan prestasi – prestasi Jokowi.
“Jokowi adalah kades asli dari PDI Perjuangan. Untuk itu kader PDI Perjuangan wajib memenangkan secara total, mulai dari penggalangan suara sampek pengamanan di TPS,” tandasnya.
Masih banyak didapatkan Partai Pendukung yang terkesan enggan memasang foto Jokowi – Makruf, HPL menghimbau agar partai pendukung lainnya tidak malu-malu juga memasang foto – foto Jokowi.
“Kalo kami kader PDI Perjuangan wajib sebagai bentuk loyalitas kami, wajib memasang foto Jokowi – Makruf Amin,” tegasnya.
Sebagai wujud upaya menekan angka Golput, HPL juga berkeyakinan keberadaan Posko Kemenangan itu akan efektif menepis seluruh isu, sekaligus menyadarkan masyarakat untuk memilih.
“Masyarakat dapat diberi pemahaman betapa pentingnya turut mensukseskan pemilu. Karena nasib mereka akan ditentukan dari capres, caleg yang akan terpilih di 17 april mendatang,” pungkasnya. (sgt)