19.5 C
East Java

Ji Karim: Partai Golkar Jember Mitra Kritis Pemkab Jember

Loading

Jember, Jempolindo.id – DPD Partai Golkar Kabupaten Jember, tetap akan memposisikan diri sebagai mitra kritis Pemkab Jember, dalam mengawal Jember Baru Jember Maju.

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Jember H Karimullah Dahrujiadi, usai buka bersama di Kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Jember, pada Minggu (16/03/2025) malam.

“Kami sebagai partai pengusung pasangan Muhammad Fawait dan Djoko Susanto, akan memposisikan diri sebagai mitra kritis Pemerintah daerah,” paparnya.

Karenanya, melalui Fraksi Golkar Amanah, ji Karim, sapaan akrab Ketua Partai Golkar Jember, menitipkan pesan untuk berperan aktif, dalam menyikapi kebijakan Pemerintah.

“Meskipun, kami dekat dengan kekuasaan namun tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah. Jika baik tetap kita dukung, bagitupun jika buruk, maka kita akan kritisi,” ujarnya.

Sehingga, kata Ji Karim, anggota DPRD kabupaten Jember tetap tidak kehilangan fungsi pengawasannya.

“Salah satu fungsi DPRD adalah pengawasan yang melekat, kami tidak ingin DPRD kehilangan perannya,” ujarnya.

Sikap kritis Partai Golkar, terwujud dalam usulan terbentuknya Pansus Non ASN, yang memperjuangkan nasib ribuan Non ASN.

“Lahirnya Pansus Non ASN itu salah satu pengusulnya adalah Fraksi Partai Golkar,” katanya.

Termasuk diantaramya dalam menyikapi kebijakan efisiensi anggaran, yang sudah dicanangkan Pemerintah pusat, agar dapat diterjemahkan Pemerintah Kabupaten Jember, secara arif.

“Sehingga kebijakan efisiensi anggaran itu tidak mengurangi niatan untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat Jember,” katanya.

Diantaranya, kebijakan perampingan dinas, dari 22 dinas menjadi 17 OPD, yang usulan perubahan Perdanya sedang di bahas dalam Rapat Paripurna DPRD kabupaten Jember.

“Semangat perampingan dinas itu kan bertumpu pada kebijakan efisiensi anggaran, namun jangan sampai menghilangkan semangat untuk meningkatkan pelayanan publik,” katanya.

Karenanya, Ji Karim meminta agar tagline Jember Baru Jember Maju, bukan hanya sekedar jargon belaka, melainkan mampu diwujudkan dalam program nyata.

“Jember Baru itu kan harus ada yang baru, untuk kepentingan masyarakat, sehingga benar benar menjadi Jember yang maju,” ujarnya. (Slmt)

Table of Contents
- Advertisement -spot_img

Berita Populer

- Advertisement -spot_img