Jember _ Jempolindo.id _ Bersamaan dengan sosialisasi Program Jember Bershodaqoh, Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU, saat berkunjung ke Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi, disambut warga dengan Surat Cinta, pada Kamis (22/02/2204) siang.
Sebelum tiba di Desa Jubung, Hendy, juga mengunjungi Desa Klungkung, Karangpring, Sukorambi, dan desa Dukuhmencek.
Tujuan program ini adalah upaya menjalin silaturahmi dengan masayarakat jember dengan mengajak seluruh masyarakat untuk gemar bersodaqoh membantu sesama yang kurang beruntung.
“Mulai bedeh program anyar, di Kabupaten Jember, apa itu, Jember Bershodaqoh, Jember Asedeka,” kata Hendy.
Disetiap kunjungannya, Bupati Jember Hendy Siswanto menyemparkan diri melihat Program Bedah Rumah yang sudah selesai dikerjakan, mengumpulkan kaum dhuafa, janda miskin penerima bansos, serta bantuan lainnya.
“Program ini murni untuk mengajak masayarakat gemar bersedekah, saya kesini bersama para kepala OPD dan Pai Sekda, untuk memastikan dengan bertatap muka bersama masayarakat, bahwa program sebelum ini seperi J. Keren dan Bantuan sosial yang sampai dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masayarakat,” papar Hendy.
Jember Bershodaqoh Ditimpali Surat Cinta
Menariknya, saat berada di Desa Jubung, Hendy justru mendapatkan Surat Cinta dari Masyarakat.
Melalui Kepala Desa Jubung Bhisma Perdana, menjelaskan bahwa surat cinta itu, merupakan aspirasi masyarakat, yang berkeinginan mempunyai SMP Negeri, yang berada di Desanya.
“Sehingga masyarakat, tidak perlu direpotkan dengan sistem zonasi, yang justru membebani masyarakat, untuk pendidikan anak anak mereka,” kata Bhisma.
Masyarakat Jubung, kata Bhisma, menginginkan adanya kebijakan Pemerintah Kabupaten Jember, agar gagasan berdirinya Gedung SMP Negeri di Desa Jubung, bisa segera terealisasi.
“Kami pemerintah Desa Jubung sudah siap menghibahkan tanah, untuk memenuhi keinginan warga,” tegasnya.
Berikut isi surat cinta yang dibacakan perwakilan warga di hadapan Bupati Jember:
Kepada Bapak/Ibu Bupati yang terhormat,
Dengan penuh rasa hormat, kami ingin menyampaikan rasa cinta dan harapan kami untuk kemajuan desa yang kami cintai. Salah satu harapan besar kami adalah keinginan adanya pembangunan SMPN di desa ini.
- Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci utama dalam membangun masa depan yang cerah.
- Dimasa depan setiap tahun ajaran baru Tidak akan ada lagi tangisan orang tua dan anak2 yang kesulitan bersekolah di sekolah negeri karena terhalang oleh zonasi
Kami berharap Bapak/Ibu Bupati dapat memperhatikan aspirasi masyarakat desa ini dan mendukung pembangunan SMPN di tengah-tengah kami…
Terima kasih atas perhatian dan kerja keras Bapak Bupati dalam memajukan daerah ini.
Hormat kami,
Warga Desa yang Setia
Diakhir surat, juga dibacakan pantun yang membuat hadirin ikut tertawa
Pohon klengkeng lebat buahnya
Buahnya jatuh dimakan kelinci
Calon Bupati datang dan pergi silih berganti.
Tetapi Pak hendy tetap dihati. (MMT)