17.3 C
East Java

Ditanya Penundaan Pemilu 2024, ZulHas : Kutip Saja Pendapat Saya

JEMBER – Ditanya terkait penundaan Pemilu 2024 mendatang, yang sedang ramai diperbincangkan. Bagaimana tanggapan Ketua DPP PAN, saat berkunjung ke Pendopo Wahyawibawagraha Kabupaten Jember, Rabu (16/03/2022)

“Untuk penundaan pilpres, kutip saja pendapat saya kemarin,” singkatnya.

Seperti diketahui, Zulkifli Hasan (ZulHas) termasuk salah satu yang turut mendorong Penundaan Pemilu 2024.

ZulHas lebih tertarik menanggapi  Partai Pelita yang dideklasikan di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat, pada hari Senin 28 Februari kemarin.

Partai tersebut dideklarasikan oleh Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Di Syamsudin. Sekaligus melantik Beni Pramula sebagai Ketua Umum Partai.

Beni Pramula lahir di Prabumulih, 12 September 1988 (33 tahun). Ia dikenal sebagai tokoh muda yang progresif di sejumlah organisasi nasional dan internasional di bidang kepemudaan.

Serta pernah menjabat ketua umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah periode 2014-2016.

Menanggapi berdirinya Partai Pelita itu, saat dikonfirmasi Ketua DPP Partai Amanah Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyampaikan komentar singkat.

“Kami (PAN) partainya inklusif, terbuka, jalan tengah, Pancasila, UUD 45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika, nasional, modern, moderat, jalan tengah wassatiyah. Jadi (PAN) beda,” ucap Zulhas saat dikonfirmasi sejumlah wartawan usai silaturrahmi dengan Bupati Jember Hendy Siswanto di Pendapa Wahyawibawagraha, Jember, Rabu (16/3/2022).

Kata pria yang juga akrab dipanggil Bang Zul itu, PAN adalah partai yang terbuka dan tidak hanya didukung oleh golongan tertentu. Meskipun memiliki basis pemilih mayoritas warga Muhammadiyah.

“Kalau itu partai Islam, yang lain partai Islam, kita tidak. Inklusif, terbuka, nasionalis, religius ya,” ucapnya. (Fit)

Table of Contents
- Advertisement -spot_img

Berita Populer

- Advertisement -spot_img