Jember – Kemuningsari Kidul – Jempolindo.id – Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember mendapatkan sertifikat status open defecation free (ODF) Desa bebas dari buang air besar sembarangan. Hal itu disampaikan Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU, saat menghadiri Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 di Desa Kemuningsari Kidul, pada Jum’at (18/11/2022) pagi.
Dalam sambutannya, Bupati Jember Hendy Siswanto mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan memperingati Hari Kesehatan Nasional, senam bersama dan gowes
“Yang pertama saya ucapkan selamat kita memperingati bersama – sama, gowes bareng dan senam kesehatan dalam rangka memperingati hari kesehatan Nasional yang ke 58,” ucap Bupati Hendy.
Pada kesempatan itu, Hendy menyampaikan bahwa Desa Kemuningsari Kidul mendapatkan Sertifikat status open defecation free (ODF) Desa bebas dari buang air besar sembarangan
“Saya ingin menyampaikan satu hal, bahwa di Jember saat ini ada dua sertifikat Odf (Open Defecation free) stop buang air besar sembarangan, karena menurut Hendy, buang air besar sembarangan tidak baik untuk kesehatan, oleh sebab itu sosialisasi harus terus dilakukan, karena kata Hendy, itu sangat penting buat kita,” jelasnya.
Lebih lanjut, Hendy mengatakan, ia berharap kepada semua Kepala Desa se- Kabupaten untuk melakukan sosialisasi, stop buang air besar sembarangan dan mencontoh Pemerintah Desa Kemuningsari Kidul, yang sukses dalam menjalankan program stop buang air besar sembarangan
Saya ingatkan kepada temen – temen Kepala Desa semua se Kabupaten Jember, khususnya Desa Jenggawah bisa mengikuti kegiatan yang sudah dilakukan oleh ibu Dewi Kepala Desa Kemuningsari Kidul
“Bagaimana kita bebas tidak membuang air besar sembarangan disungai, ” tegasnya.
Orang nomor satu di Jember itu, juga menyampaikan beberapa program yang di dicanangkan oleh Pemkab Jember untuk memudahkan Masyarakat dalam membutuhkan pelayanan
“Di kesempatan yang bagus ini, saya ingin menyampaikan juga bahwa tadi Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan tentang JPK (Jember Pasti Kueren), di Jember ini jelas Hendy, sekarang ada program Jember pasti keren tidak usah membayar kalau berobat ke tiga rumah sakit kita dan di Puskesmas, cukup tunjukkan identitas diri (KTP) Kartu Tanda Penduduk, ” pungkasnya. (Agung)
