Jember – Cabor PDBI Jember, melaksanakan penutupan karantina 1 (satu ) setelah para atlet melakukan latihan selama 10 hari, dalam rangka persiapan menghadapi Porprov Jatim VII, di GOR PKPSO Kaliwates, pada Hari Jumat (01/04/2022) Sore.
Dalam acara penutupan karantina 1 itu, tampak hadir, Dra Hj Kasih Fajarini, Hj Indah wahyuni SE, Tri Basuki, Ahmadi serta Sekretaris Dispora Jember Bambang Cipto Wibowo.
Ketua tim penggerak PKK kabupaten jember, Hj Kasih Fajarini saat sambutan mengatakan, akan menyampaikan kepada Bupati agar atlet PDBI (Persatuan Drum band Indonesia) Jember, supaya disupport penuh.
“Kami berharap kepada para atlet supaya berjuang sepenuh tenaga, target emas harus diraih. Prestasi yang akan kita raih, membawa nama baik Jember,” ujarnya.
Penanggung Jawab tim atlet PDBI jember, Tri Basuki saat di konfirmasi Jempol di sela-sela kegiatan, menjelaskan bahwa karantani atlet PDBI dilakukan untuk mempersiapkan mental, fisik dan kemampuan atlet dalam berlaga pada ajang Porprov VII.
“Intinya hari ini kegiatan penutupan karantina satu, setelah adik – adik latihan 10 hari di Secaba, kebetulan hari ini kita buat acara karena Ibu bupati ingin memberi arahan dan koreksi terkait persiapan atlet,” ujar Basuki, selaku
Cabor Drumband PDBI, kata Basuki yang terseleksi ada 25 atlet, dengan komposisi 15 putri dan 10 putra, dari SMA Negeri dan Perguruan Tinggi se Kabupaten Jember.
“Karenanya,untuk mencapai target itu, kami lakukan persiapan semaksimal mungkin,” imbuhnya
Kendala yang harus diperhitungkan, kata Basuki, adalah faktor hujan.
“Juga faktor ujian sekolah, sehingga latihan bisa molor-molor, dan kendala lainnya,” ujarnya.
Basuki berharap pemberdayaan atlet PDBI tidak hanya dilakukan pada saat menjelang pekan olah raga saja, tetapi bisa dilakukan secara reguler.
“Sehingga pembinaan atletnya akan lebih terencana,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Pengurus KONI Jember, Indah Wahyuni SE mewakili KONI, memberikan apresiasi kepada Atlet Drum Band yang telah berlatih keras, dengan semangat tinggi untuk memberikan yang terbaik.
“Wis wayahe Jember juara,” harap nya,
Sementara menurut Sekretaris Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Jember Bambang CW menjelaskan bahwa Cabor PDBI merupakan salah satu cabor yang juga ditargetkan bakalan meraih medali emas.
“Karenanya Bapak Bupati mendorong dengan membelikan alat, serta sarana penunjang lainnya. Harapannya bisa maksimal meraih minimal 5 medalie emas,” ujarnya
Lebih lanjut Bambang menjelaskan bahwa pembukaan Porprov VII akan dilaksanakan di Kabupaten Jember, pada bulan Juni – Juli 2022.
“Jika tidak ada perubahan, pembukaan pada tanggal 25 Juni 2022,” katanya.
Sedangkan tuan rumahnya, kata Bambang, ada 4 Kabupaten, Kabupaten Jember sebagai rumah untuk 18 cabor, Kabupaten Lumajang untuk 8 Cabor, berikutnya Kabupaten Bondowoso 7 Cabor dan Situbondo 4 cabor.
“Kurang lebih ada 36 cabor, atlit dan official di Kabupaten Jember sebanyak 508, Kabupaten Lumajang 149 personil, Bondowoso 128 personil, dan Situbondo ada 4 cabor, dengan 63 personil, jadi jumlah tola tidaknya ada 850 personil, atlit dan officialnya akan terlibat dalam Porprov,” ujanya.
Untuk mencapai target Juara Umum, Kata Bambang, seperti petunjuk Bupati Jember, disamping melakukan persiapan tehnis secara maksimal, juga akan diberikan reward kepada atlit berprestasi, bagi yang perorangan sebesar Rp 5 juta, sedangan untuk yang beregu sebesar Rp 100 juta.
Lebih lanjut, pasca Porprov 2022, menurut Bambang, sebagaiman telah menjadi tekad Bupati Jember, akan dilakukan perbaikan sarana dan prasarana olah raga.
“Sehingga seluruh fasilitas olah raga sudah bisa kita gunakan,” tutupnya. (Agung)
