Jember – Jempolindo.id – Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU dibarengi Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau Cak Thoriq, secara resmi membuka Festival scooter Nasional, di area gedung serba guna Kaliwates, pada sabtu (27/08/2022) siang.
Festival Scooter yang rencananya akan berlangsung 26 hingga 28 Agustus 2022 itu, kata Hendy menjadi ajang melepaskan kasta, semua peserta lebur menjadi satu, tanpa membedakan latar belakang, dan kelas sosial.
“Begitu sudah masuk dalam bagian komunitas scooter, maka semua lebur menjadi satu,” ucap Hendy.
Tampak Hendy menggunakan wearpack warna merah putih, sedangkan Cak Thoriq hanya mengenakan kaos oblong warna hitam.
“Wearpack ini istri saya yang buat, baru 4 hari yang lalu,,” ujar Hendy.
Penyelenggaraan Festival Scooter Tingkat Nasional itu, kata Hendy sepenuhnya dibiayai sendiri oleh panitia penyelenggara.
“Tidak ada sepeserpun anggaran dari Pemkab Jember, namun kedepan kita akan Jadikan event tahunan, kita akan siapkan anggaran, teman – teman tidak perlu lagi repot,” ucapnya menyakinkan.
Sebelum acara pembukaan berlangsung, Bupati Jember bersama Bupati Lumajang serta jajaran Forkopimda diantara nya, Kapolres AKBP Hery Purnomo SH SIK, Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan SE dan ketua TP PKK kabupaten Jember Dra Hj Kasih Fajarini, serta ratusan peserta, naik scooter keliling kota Jember, start dari Pendopo Wahyawibawagraha dan berahir di area Gedung Serba Guna Kaliwates.
Dalam keterangan persnya, Bupati Hendy mengungkapkan kegiatan Scooter Festival tersebut baru kali pertama di gelar di Jember
“Yang jelas ini pengalaman pertama yang sangat luar biasa, kami bangga dan bahagia yang pertama inilah bentuk kreativitas dan semangat untuk Jember sebenarnya,” Kata Hendy.
Menurut Hendy, Festival itu bukan hanya naik scooter, tapi di dalam Festival itu ada santunan anak yatim, umkm, budaya, seni lukis dan kegiatan lainnya.
“Karenanya, tahun depan pemkab Jember akan mensupport kegiatan Scooter Festival tahunan, yang rutin akan masuk dalam kalender Pemkab Jember,” jelas Hendy.
Di tempat yang sama, Ketua panitia, Madias Catur Wibowo, biasa disapa Blendes, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan tersebut di ikuti 446 peserta yang telah teregistrasi, dari seluruh Indonesia, seperti dari Kalimantan, pulau Bali, Bogor, Jogyakarta, dan daerah lainnya.
“Peserta lainnya masih dalam perjalanan dan diharapkan hari ini bisa mencapai 1.000 peserta,” pungkasnya. (Agung)
