Jember _ Jempolindo.id _ Damkar (Pemadam Kebakaran) yang selama ini menjadi satu dengan Satpol PP Kabupaten Jember, pada tahun 2023 akan terpisah dan berdiri sendiri.


Baca juga : Kini, Jember Punya Pelayanan Karantina Pertanian
“Sesuai dengan petunjuk Mendagri, maka Damkar akan segera menjdi OPD tersendiri. Kita mohon dukungannya,” kata Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto ST IPU, saat peringatan HUT Pol PP ke-73, HUT Linmas ke-61 dan Damkar ke-104, di alun – alun Kabupaten Jember. Rabu (15/03/2023) siang.
Ketiga institusi itu, kata Hendy merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan satu sama lain. Namun, perlu dilakukan pemberdayaan, agar fungsinya lebih maksimal untuk kepentingan masyarakat Jember.
“Untuk itu, agar segera bisa mewujudkan keinginan itu pada tahun 2023, maka kami membutuhkan dukungan dari semua pihak, termasuk dari Ibu Gubernur Jawa Timur,” jelasnya.
Karena, agar Damkar bisa menjadi OPD tersendiri, kata Hendy, maka juga memerlukan ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai.
“Plus minus, akan kita lengkapi secara bertahap. Ada yang layak dan ada yang tidak layak. Masih ada yang usianya sudah sejak tahun 1976,” katanya.
Meski, dari sisi ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan skilnya, menurut Hendy Damkar Jember sudah cukup mumpuni.
“Yang membanggakan kita semua, Damkar Jember, kemarin mendapatkan penghargaan dari Ibu Gubernur Jawa Timur (Khofifah Indar Parawansa),” ujarnya.
Kata Hendy bahwa Damkar dapat menunjukkan kapasitasnya, ditengah kekuranagan yang ada.
“Ini Jember yang sesungguhnya, bahwa ditengah kekurangan mampu menunjukkan kapasitasnya,” ujarnya.
Saat peringatan itu, dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Jember, ratusan anggota Pol PP Pemkab Jember, dan jajaran OPD Pemkab Jember. (Gito)