Jember, Jempolindo.id – Pemkab Jember melepas 192 Atlet dan Offical Kontingen POPDA XIV dan PAPERDA II Jawa Timur tahun 2024, di Aula PB Sudirman, pada Rabu (30/10/2024).
Dari 192 utusan itu, terdiri dari 150 untuk Popda, 24 untuk Paperda, dan 13 official dari Dispora Jember.
Asisten 3 Harry Agustriyono memimpin langsung acara pelepasan Atlet itu, di dampingi Kadispora Kabupaten Jember Dr H Edy Budi Susilo MSi.
Pemkab Jember melalui Dispora, kata Harry berkewajiban memberikan semangat dan dorongan kepada para Atlet yang akan berlaga memperjuangkan dan mengharumkan nama Jember.
“Kami berterimakasih kepada Kadispora, KONI, para atlet dan segenap jajaran yang telah memberikan dukungan dan semangatnya,” kata Harry.
Menurut Harry, iklim kompetisi di Kabupaten Jember belakangan mulai semakin membaik. Karenanya, dengan adanya Popda dan Paperda, dapat lebih memacu semangat para pemuda.
“Karena saya yakin, Jember punya potensi yang luar biasa, dan ajang ini bisa menjadi lompatan untuk meningkatkan prestasi,” katanya.
Ke depan, Harry berharap melalui Dispora Jember, pembinaan terhadap pembinaan anak muda lebih bisa ditingkatkan lagi.
“Sehingga dapat meraih meraih prestasi, baik di tingkat regional, nasional, syukur syukur di tingkat Internasional,” harapnya.
Berkaitan dengan masih kurangnya fasilitasi olah raga, Harry menjelaskan bahwa Jember sebenarnya sudah ada, diantaranya ada di Jember Sport Garden (JSG).
“Kedepan, tinggal kita tingkatkan lagi,” ujarnya.
Popda dan Paperda Jatim Dispora Jember Canangkan 10 Besar
Melalui Kepala Dispora Kabupaten Jember Dr Edy Budi Susilo MSi, menjelaskan bahwa pada dua tahun lalu Jember mendapatkan peringkat 15 besar, dan pada tahun 2024 ditargetkan akan mendapatkan 10 besar, baik pada Popda maupun Paperda.
“Dan hari ini, kita sudah mendapatkan 1 emas, 3 perak, 1 perunggu,” katanya.
Capaian itu diantaranya diraih oleh atlet silat, jika melihat potensinya, dengan kontingen yang lebih besar, maka diyakininya dapat menembus 10 besar.
Pemkab Jember, sesuai quota, kata Edy dapat memberangkatkan 50 utusan, yang terdiri dari 13 Cabor, 38 Atlet, dan 12 official.
“Namun animo dari para Cabor luar biasa, maka kami membuka ruang bagi para Cabor yang ingin mengukur kemampuannya untuk ikut, dan itu diperbolehkan oleh Dispora Provinsi Jawa Timur,” jelasnya.
Jumlahnya mencapai 88 Atlet, terutama untuk beregu, seperti sepak bola, bola Voli, bola basket, lebih banyak ikut secara mandiri.
“Kami sudah memanggil 23 Cabor, melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kemenag, hasilnya ada 16 yang siap mengikuti Popda, sedangkan 7 diantaranya belum siap,” ujarnya.
Sedangkan untuk Disabilitas akan mengikuti pertandingan bulu tangkis, atletik, renang dan lomba lainnya. (Slmt)