Future Resolution and Strategy in Africa van Java (Baluran National Park)
Fikry Rohmatul Jannah
170910302044
Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Jember
Abstrak
Studi kasus di Taman Nasional Baluran yang disebut dengan Africa van java, dimana tedapat sejumlah penduduk yang menetap ditengah wilayah Taman Nasional, tepatnya di Labuhan Merak dan Gunung Masigit.
Fokus pada permasalahan sengketa tanah di Taman Nasional Baluran diduga terdapat sebuah permasalahan.
Permasalahan dipicu oleh PT. Gunung Gumitir yang mengolah lahan di Taman Nasional Baluran dengan kinerja yang tidak baik bahkan mereka juga menyewakan sebagian tanah di Taman Nasional Baluran kepada buruh PT. Gunung Gumitir yang memegang Hak Guna Usaha (HGU) yaitu hak untuk menggunakan area atau lahan untuk tujuan ekonomi di Labuhan Merak dan Gunung Masigit.
Pada tulisan ini penulis berinisiatif untuk memberikan sebuah resolusi dari permasalahan tersebut guna kepentingan masyarakat dan ekosistem, karena keberadaan penduduk disana dapat mengancam kelestarian ekositem di dalamnya.
Kebijakan atas status tanah juga sulit terkoordinasi dari masing masing kementerian (Menteri Dalam Negri dan Menteri Pertanian dan Agraria) karena masa pengelola PT. Gunung Gumitir telah habis. Hal tersebut menjadi sumber konflik penguasaan tanah di Taman Nasional Baluran.
Kata Kunci: Resolusi, Konflik, Sengketa Tanah, Taman Nasional Baluran.