Berita Jempolind.id _ Sakit di Malaysia TKI asal Jember ahirnya berhasil dipulangkan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten jember, Minggu (04/04/2021). Suprayitno (50) warga Desa Tembkrejo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember itu mengalami sakit stroke ringan di Malaysia, sehingga tidak dapat bekerja.
Sekitar 20 tahun lalu, Suprayitno pergi ke Malaysia melalui temannya lewat jalur tak resmi alias illegal. Kepergiannya ke negeri orang didorong keinginannya untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya. Selama di Malaysia pria itu bekerja sebagai supir.
“Malam hari, sekitar pukul dua malam, pinggul saya seperti ditusuk jarum, besoknya saya sudah tepar,” kisahnya.
Selama sebulan pria itu bertahan dalam keadaan sakit, sambil mencari jalan untuk pulang. Menurut penuturan Kepala Dusun Tembokrejo, mulanya ada seorang temannya yang mengunggah gambar Suprayitno melalui unggahan facebook.
“Saya mengenali foto itu warga Tembkrejo, segera saya menghubungi mas Panji Wahono dan memberi tahu kalau kakaknya sakit di Malaysia,” cerita Kasun Tembokrejo.
Mendapat informasi bahwa kakaknya sakit di Malaysia, Panji Wahono menghubungi Pengurus Serikat Buruh Migran (SBMI) Kosim yang dikenalnya.
“Melalui pak Kosim, saya disambungkan dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia(BP2MI) yang ada di Banyuwangi, atas saran dari BP2MI lantas saya disuruh menghubungi Disnaker Jember,” ungkapnya.
Staf BP2MI Perwakilan Kabupaten Banyuwangi Syafii membenarkan bahwa pihaknya telah mendapat pengaduan bahwa ada warga Jember yang mengalami sakit di Malaysia dan ingin pulang.
“Atas informasi itu kami segera menghubungi Disnaker Jember melalui pak Mohtar,” katanya.
Mendapat informasi itu, Staf Bidang Perlindungan TKI Disnaker Jember Mohtar segera melaporkan kepada atasanya untuk mendapatkan petunjuk mengenai upaya pemulangan TKI yang sakit di Malaysia.
“Seperti yang sudah biasa kami lakukan, setelah mendapatkan petunjuk atasan, kami segera mengubungi pihak pemerintahan desa asal tempat tinggal TKI yang mengalami masalah,” kata Mohtar.
Mohtar menjelaskan, bersama-sama BP2MI, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja Propinsi Jawa Timur untuk upaya pemulangan TKI yang mengalami masalah di Malaysia itu.
“Selanjutnya pihak UPT Disnaker Jatim yang mengurusnya,” kata Mohtar.
Melalui Plt Kasi. Perlindungan TKI Disnakertrans Jember Ridha Herawati, dijelaskan seluruh tahapan upaya pemulangan telah berjalan dengan lancar.
“Kami berada dikediaman pak Suprayitno untuk memastikan bahwa yang bersangkutan telah sampai dirumah dengan selamat. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, selanjutnya akan segera kami laporkan kepada pimpinan,” kata Ridha.(*)