Petani Jember Minta Bulog Tak Impor Beras  

jempolindo, jember, petani jember, bulog jember, impor beras
Petani Jember pada bulan maret 2023, sudah akan menghadapi panen raya

Loading

Jember _ Jempolindo.id _ Petani Jember minta Bulog Jember tak mendatangkan impor beras. Karena dikhawatirkan akan semakin membuat petani semakin terpuruk. 

Baca Juga : Laju Inflasi Jember Terkendali  

Kabar  impor beras itu, disampaikan oleh Kabulog Sub Divre Jember Ahmad Mustari, saat rapat koordinasi bersama Pemkab Jember, di Kantor Bulog Jember, pada Kamis (23/02/2023) siang.

Jempolindo, jember, bulog jember, petani jember, impor beras
PJ Sekda Jember bersama Forkopimda Jember saat tinjau kecukupan bahan pokok penting (Bapokting)

Mustari menyebut stok yang ada di Gudang Bulog sudah menipis, hanya tinggal 380 ton. Sehingga harus mendatangkan sebesar 300 ton beras impor dari Vietnam, melalui Bulog Surabaya.

“Jumlah stok yang ada mengkhawatirkan, karena Disperindag terus melakukan operasi pasar,” ujarnya.

Beras impor itu, kata Mustari sebagian sudah masuk gudang Bulog Jember, pada Selasa (21/02/2023), dari permintaan awal sebesar 500 ton.

“Jika memang sudh dirasa cukup, maka kami akan hentikan. Tetapi jika dirasa masih dibutuhkan, sisa yang 200 ton akan kami minta kembali,” jelasnya.

Rencana Bulog menambah beras Impor itu, ditanggapi Bupati Jember Ir H Hendy Siswanto, agar Bulog tidak menambah lagi beras impor. Karena, pada bulan depan petani Jember sudah menghadapi panen raya.

“Saya minta bulog tidak menambah impor beras. Cukup 300 ton saja. Nanti bisa berdampak pada harga beras petani,” kata orang nomer satu di Jember itu.

Table of Contents