Jember – Jempolindo.id – PT Hasfarm diduga melakukan pembakaran bekas tebangan tebu. Tindankan itu telah meresahkan Warga dusun Manggungan Desa Karang Bayat, Kecamatan Sumber Baru. Pasalnya, kobaran api tersebut sudah menyambar tumpukan kayu milik warga.
Seperti dikeluhkan Warga setempat Herman, yang mencemaskan kobaran api pembakaran bekas Tebangan tebu itu merembet ke rumah warga. Rabu (27/7/2022).
“Seharusnya pembakaran kayak ini di kawal, takutnya merembet ke rumah warga,” sergahnya.
Api yang telah membakar bekas tebangan tebu itu, kata Herman kelihatan semakin besar.
“Sedangkan jarak kebun tebu yang di bakar dengan rumah kami hanya berjarak kurang lebih 15m,” tambahnya
Senada dengan Herman, seorang ibu rumah tangga, Warga Desa Karangbayat Nuraini, juga menghawatirkan pembakaran kebun tebu itu, yang dinilainya semena mena.
“Kalau api ini sampai mengenai rumah warga, apa mereka mau ganti rugi,” tegasnya.
Nuraini meminta agar pihak PT Hasfarm tidak melakukan pembakaran bekas tebangan tebu, yang bisa mencemaskan warga
“Jangan mentang-mentang punya kebun tebu , seenaknya sembarangan membakar bekas tebangan tebunya di pinggir rumah kami,” tandasnya.
Guna mencari kebenaran berita tersebut, awak media jempolindo mencoba menghubungi kordinator keamanan kebun PT Hasfarm. Sayangnya sampai berita ini di turunkan yang bersangkutan belum bisa memberikan jawaban. (Git)
