Jember – Jempolindo.id _ Masih banyak ditemukannya kasus bullying dan kekerasan anak, Dimas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Jember, gencar laksanakan sosialisasi Perlindungan Anak, Satuan Pendidikan Ramah Anak dan anti Bullying.
Seperti yang telah dilaksanakan di SD dan SMP Rukun Harapan, Jember. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.30 WIB. Pada hari Selasa, 3 Oktober 2023.
Lihat Juga:
Melalui Plt Kepala DP3AKB Kabupaten Jember Poerwahjoedi, mengatakan kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah SD dan SMP Rukun Harapan, pendidik dari kedua sekolah tersebut, serta 2 Kasi dari DP3AKB beserta 4 staf DP3AKB.
“Selain itu, sekitar 200 siswa dan siswi dari SD dan SMP Rukun Harapan juga turut berpartisipasi,” kata Poerwahjoedi.
Kata Poerwahjoedi, hasil dari kegiatan ini sangat signifikan, di antaranya, diantaranya
terlaksananya Sosialisasi Perlindungan Anak dan Pencegahan Kekerasan di Sekolah.
“Yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan terlindungi bagi anak-anak,” ujarnya.
Terlaksananya Sosialisasi Anti Bullying di Sekolah, kata Poerwahjoedi, fokus pada pencegahan tindakan bullying, serta menekankan pentingnya menghindari pergaulan bebas dan kenakalan anak.
“Sosialisasi One Touch Service (OTS) juga dilakukan untuk memberikan wadah kepada peserta untuk melaporkan dan berkonsultasi mengenai permasalahan anak dan perempuan,” ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang interaktif, sehingga kata Poerwahjoedi, dapat memberikan kesempatan kepada peserta untuk berdiskusi dan memahami lebih dalam tentang perlindungan anak.
“Setelah diskusi, dilakukan pemutaran video mengenai permasalahan bullying di Indonesia, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang dampak buruk dari tindakan bullying,” ujarnya.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama, yang menunjukkan semangat kerjasama dalam upaya melindungi anak-anak dari berbagai ancaman.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam upaya mewujudkan lingkungan pendidikan yang aman, ramah anak, dan bebas dari tindakan bullying di SD dan SMP Rukun Harapan, Jember.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh positif bagi institusi pendidikan lainnya dalam menjaga perlindungan anak dan terus memperkuat perlindungan anak di Jember,” tandasnya. (Anas)
